Tragis 6 Santri di Bangkalan Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian C

Round Up

Tragis 6 Santri di Bangkalan Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian C

Amir Baihaqi - detikJatim
Jumat, 21 Nov 2025 07:35 WIB
Lokasi kolam bekas galian C di Bangkalan
Lokasi kolam bekas galian C di Bangkalan (Foto: Dok. Istimewa)
Bangkalan -

Enam orang santri di Desa Parseh Kecamatan Socah Bangkalan ditemukan tewas tenggelam saat mandi di kubangan genangan air bekas galian C. Kubangan tersebut berada di bekas galian tambang di area wisata Bukit Jaddih.

Informasi yang dihimpun, tragedi tersebut terjadi pada Kamis (20/11) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, sejumlah santri dari salah satu ponpes di Bangkalan akan melakukan latihan untuk persiapan lomba.

Namun di sela-sela kegiatan tersebut, mereka diam-diam memasuki area bekas galian tambang galian C dan luput dari pengawasan ustaz mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ustaz sebelumnya sudah melarang, tapi gak tahu mereka sudah mandi tampa sepengetahuan santri senior," kata Ulil, salah satu warga setempat.

ADVERTISEMENT

Salah satu dari santri kemudian mandi dengan berenang di kolam bekas galian tambang. Nahas, korban kemudian tenggelam. Lima temannya yang mencari kemudian mengetahui temannya tersebut tenggelam.

Dengan segera, kelima korban lainnya lantas terjun ke kolam hendak menolong. Tragis, karena kolam yang dalam, mereka juga ikut tenggelam.

Salah santri yang mengetahui kejadian itu selanjutnya berlari memberitahu ustaz mereka. Sang ustaz yang mengetahui juga langsung hendak menolong juga turut tenggelam.

Warga setempat yang mengetahui kemudian menolong mereka, namun terlambat, keenam santri dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan sang ustaz kritis dan segera dilarikan ke puskesmas setempat.

Enam jenazah santri yang masih anak-anak dan seorang ustaz yang kondisinya kritis segera dievakuasi ke rumah sakit. "Enam orang ditemukan meninggal dunia di TKP, dan satu ustad di larikan ke RSUD Bangkalan karena dalam keadaan keritis" terang Ulil.

Polisi yang mendapat laporan segera turun tangan menyelidiki kematian 6 santri yang tenggelam di kolam bekas galian C. Sejumlah saksi kini diperiksa.

Kapolsek Socah Bangkalam Iptu Pariadi menyampaikan, enam jenazah korban telah berhasil diidentifikasi. "Beberapa sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga," kata Pariadi, Kamis (20/11/2025).

Pariadi mengungkapkan, semua korban masih dibawah umur. Menurutnya, keluarga korban enggan melakukan autopsi jenazah pada korban. Hal itu disertai surat pernyataan.

"Sebagian korban masih menunggu pihak keluarga, sebagian sudah dibawa pulang ke rumah duka dengan membuat surat penyataan," tandasnya.

Berikut identitas 6 santri yang meninggal:

1. Louvin Al Baru (9), asal Sambikerep, Surabaya

2. Salman Al Farisi (9), asal AStapah, Kabupaten Sampang

3. Rosyid Inul Yakin (10), asal Tambak Dalem, Surabaya

4. Reynand Azka Mahardika (9), asal Sambikerep, Surabaya

5. Moh Nasiruddin Adrai (9), asal Panggung, Sidoarjo

6. Muhammad Akhtar Muzain Ainul Izzi (7), Kalimas Surabaya / Desa Parseh, Kecamatan Socah




(auh/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads