Banjir Rendam 5 Desa di Jombang Akibat Luapan Sungai Kulak

Banjir Rendam 5 Desa di Jombang Akibat Luapan Sungai Kulak

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Rabu, 19 Nov 2025 19:20 WIB
Banjir di Jombang
Banjir di Jombang/Foto: Dokumen BPBD Jombang
Jombang -

Banjir melanda lima desa di Jombang dampak meluapnya Das Marmoyo atau Sungai Kulak. Hingga sore ini, tinggi banjir yang merendam permukiman penduduk 20-60 cm.

BPBD Kabupaten Jombang merilis, sore ini banjir setinggi 20-40 cm masih menggenangi jalan dan permukiman penduduk Dusun Pagerongkal, Desa Pagertanjung, Kecamatan Ploso. Di Dusun Sidokaton, Dukuh, Dekes dan Semanding, Desa Sidokaton, Kecamatan Kudu, tinggi banjir 15-20 cm.

Berikutnya di Dusun/Desa Jatigedong, Ploso, Jombang ketinggian banjir masih 20-60 cm. Di Dusun Gedong, Desa Gedongombo, Kecamatan Ploso 20-50 cm. Sedangkan di Dusun Jatipotroyudo, Desa Jatibanjar, Kecamatan Ploso, banjir memutus jalan desa dengan panjang 3x3 meter dan kedalaman 2 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampah yang menutup sungai di Desa Jatigedong telah selesai dibersihkan. Sedangkan sampah yang menutup sungai di Gedongombo dalam proses pembersihan," terang Supervisor Pusdalops BPBD Jombang Stevie Maria kepada wartawan, Rabu (19/11/2025).

ADVERTISEMENT

Stevie menjelaskan, banjir yang melanda 5 desa tersebut akibat meluapnya Sungai Kulak atau Das Marmoyo. Sungai ini meluap menjelang tengah malam kemarin karena tak mampu tingginya intensitas hujan pada Selasa (18/11) sore sampai malam.

Ditambah lagi terdapat tanggul sungai yang jebol di Desa Jatibanjar, Ploso, Jombang. Saat ini, BPBD bersama Dinas PUPR Jombang berupaya menutup tanggul yang jebol menggunakan karung-karung berisi tanah.

"Karena intensitas hujan masih tinggi, debit air sungai masih tinggi, sangkrah sungai juga masih banyak, ditambah lagi ada tanggul sungai yang jebol," tandasnya.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads