Ngalam Mbois: Mahasiswa ITN Malang Ubah Limbah Tongkol Jagung Jadi Pupuk

Ngalam Mbois: Mahasiswa ITN Malang Ubah Limbah Tongkol Jagung Jadi Pupuk

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Senin, 10 Nov 2025 12:15 WIB
Fitria Rekno Sari saat melakukan pengolahan limbah Tongkol Jagung menjadi pupuk
Fitria Rekno Sari saat melakukan pengolahan limbah Tongkol Jagung menjadi pupuk/Foto: Dokumen ITN Malang
Malang -

Limbah tongkol jagung yang biasanya berakhir di tumpukan sampah, di tangan Fitria Rekno Sari justru disulap jadi pupuk cair bermanfaat. Mahasiswa Teknik Kimia ITN Malang itu berhasil mengubah sisa panen tak berguna menjadi solusi ramah lingkungan lewat penelitian skripsinya.

Perempuan asal Pasuruan ini merupakan lulusan mahasiswa Teknik Kimia ITN Malang yang baru menjalani wisuda pada September 2025.

Sebagai mahasiswa Teknik Kimia, Fitria fokus pada konsentrasi pengolahan limbah. Hal ini ia wujudkan dalam skripsinya berjudul "Sintesis dan Karakteristik Pupuk Organik Limbah Tongkol Jagung dengan Penambahan Komposisi Dedak dan EM4". Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah tongkol jagung yang selama ini tidak pernah difungsikan di desanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses pembuatannya diawali dengan pengeringan tongkol jagung yang kemudian dicacah. Fitria membuat 15 variabel di mana cacahan tongkol jagung ditambah dengan dedak sebagai sumber nutrisi, EM4 sebagai aktivator, dan gula merah sebagai sumber energi.

ADVERTISEMENT

Setelah melalui serangkaian percobaan, ia menemukan bahwa pupuk yang didiamkan selama 30 hari dengan komposisi EM4 yang lebih banyak menghasilkan pupuk yang ideal, meskipun pH-nya masih sedikit asam sehingga lebih cocok untuk tanaman hias.

"Kesulitan berarti sih tidak ada, hanya khawatir karena terbatasnya waktu," jelas Fitria, Senin (10/11/2025).

Ia menyadari bahwa proses ideal memerlukan waktu minimal satu hingga tiga bulan untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Meskipun demikian, ia optimis dengan keunggulan pupuknya yang lebih alami dan berbasis limbah.

Ngalam Mbois adalah rubrik spesial detikJatim yang mengupas seputar seluk-beluk, capaian, prestasi, dan kelokalan khas yang ada di Malang Raya. Ngalam Mbois tayang setiap hari Senin.




(irb/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads