Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Lumajang memicu tiga titik tanah longsor di dua kecamatan, Sabtu (1/11/2025) malam. Longsor menutup akses jalan antardesa dan sempat menghambat aktivitas warga.
Ketiga titik longsor tersebut berada pada jalan penghubung Desa Mojo-Padang di Kecamatan Padang, jalan Desa Padang-Kalisemut di Kecamatan Padang, dan di Desa Krasak, Kecamatan Kedungjajang.
"Untuk tanah longsor ada 3 titik yang berada di 2 kecamatan yakni Kecamatan Padang dan Kedungjajang," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Yudhi Cahyono kepada detikJatim, Minggu (2/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Material tanah menutup sebagian badan jalan hingga tak bisa dilalui kendaraan. Petugas BPBD Lumajang langsung menerjunkan alat berat untuk menyingkirkan material longsor yang menimbun jalan.
Warga juga membantu membersihkan tanah longsor menggunakan cangkul dan sekop.
"Kami menerjunkan alat berat untuk membersihkan material tanah longsor. Warga sekitar juga membantu membersihkan material tanah longsor yang menutup bahu jalan," terang Yudhi.
Selain BPBD, petugas Pemadam Kebakaran Lumajang turut dikerahkan untuk menyemprot sisa lumpur agar jalan tidak licin dan aman dilalui pengendara.
Sementara itu, tanah longsor juga sempat terjadi di jalan lintas selatan Lumajang kilometer 54, tepatnya di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro. Namun, material longsor di lokasi tersebut sudah berhasil dibersihkan dan jalur kembali bisa dilalui.
(auh/hil)











































