Dukung Ketahanan Pangan, Wabup Gresik Resmikan KDMP & Buka Festival Kerang

Dukung Ketahanan Pangan, Wabup Gresik Resmikan KDMP & Buka Festival Kerang

Hana Nushratu - detikJatim
Sabtu, 25 Okt 2025 21:46 WIB
Pemkab Gresik
Foto: Pemkab Gresik
Jakarta -

Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif menghadiri Festival Sate Kerang yang dirangkai dengan peresmian Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Randuboto Kecamatan Sidayu. Sebanyak 2.025 tusuk sate kerang disusun membentuk tumpeng setinggi 1,5 meter lalu dibagikan gratis kepada masyarakat.

Momen ini menjadi daya tarik utama karena turut mengangkat potensi kuliner khas pesisir. Dalam sambutannya, Alif mengapresiasi kreativitas dan kolaborasi yang dilakukan pemerintah desa (Pemdes) Randuboto dan karang taruna. Menurut Alif, festival ini menjadi wadah bagi para pelaku UMKM untuk mempromosikan dan mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

"Kolaborasi ini sangat bagus dan kreatif, festival seperti ini bukan hanya sekadar hiburan tapi juga mendorong perekonomian masyarakat pesisir," ujar Alif, dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alif juga mendukung penuh Koperasi Desa Merah Putih Desa Randuboto. Menurut Alif, KDMP juga menjadi instrumen penting dalam menopang sektor ekonomi utama di Desa Randuboto, khususnya dalam memenuhi kebutuhan warga.

ADVERTISEMENT

"Saya mengapresiasi KDMP Desa Randuboto yang telah menyediakan juga kebutuhan untuk perikanan, pertanian, dan peternakan. Koperasi ini dapat menjadi solusi pengembangan ekonomi yang berkelanjutan, sejalan dengan potensi sektor perikanan, pertanian, dan peternakan di Desa Randuboto," ungkap Alif.

Alif juga mendukung penuh Pemdes Randuboto yang akan mengembangkan KDMP bekerja sama dengan Koperasi Sunan Drajad yang akan segera membuka gerai.

"Saat ini di Kabupaten Gresik yang membuka gerai sudah 86 KDMP, jika gerai yang dibangun KDMP Desa Randuboto selesai maka bertambah menjadi 87," kata Alif.

Alif juga mengungkapkan dua tahun terakhir Desa Randuboto banyak mengalami perubahan. Wilayah yang dulu dikenal kumuh, kini tertata rapi dan menjadi salah satu destinasi pesisir yang menjadi rujukan daerah lain dalam penataan wilayah kumuh.

"Dulu Randuboto kumuh, sekarang sudah banyak perubahan, bahkan jadi percontohan nasional, dengan kegiatan seperti ini desa akan semakin dikenal luas," kata Alif.

Sebagai wujud dukungan pemerintah daerah dalam mendukung ketahanan pangan, Alif juga berkesempatan melakukan panen udang vaname di tambak yang dikelola BUMDes Randuboto di Dusun Ujung Timur atau Brangwetan bersama jajaran Muspika Sidayu menggunakan mini ferry.

Di tempat yang sama, Ketua DPRD Gresik M Syahrul Munir juga mengapresiasi kegiatan ini. Menurut Syahrul, sinergi antara pemerintah desa, pemuda desa, dan media akan memberikan dampak positif dalam membangun citra serta branding desa.

"Kolaborasi dengan media itu penting. Berita-berita positif seperti ini bisa memperkuat citra desa dan menginspirasi daerah lain," kata Syahrul.

Pada kesempatan itu, Kepala Desa Randuboto Andhi Sulandra menjelaskan festival ini juga dirangkai dengan peresmian KDMP dan panen perdana udang vaname sebagai wujud ketahanan ekonomi desa.

"Alhamdulillah, antusiasme masyarakat luar biasa. Tak sampai lima menit, 2.025 tusuk sate kerang langsung habis dibagikan," ujar Andhi.

Andhi menambahkan potensi kerang di Randuboto memang sangat besar karena wilayahnya memiliki garis pantai berlumpur yang subur. Selain kerang, nelayan juga banyak menghasilkan ikan sembilang dan komoditas perikanan lainnya.

"Melalui festival ini, kita ingin memperkenalkan produk unggulan nelayan dan UMKM pesisir. Semoga tahun depan bisa lebih besar dan menarik lebih banyak pengunjung," kata Andhi.

Selain kuliner sate kerang, lanjutnya, acara juga dimeriahkan oleh belasan stan UMKM pesisir, musik nelayan, dan berbagai kegiatan interaktif yang memperkuat semangat kebersamaan warga Randuboto.

Andhi menambahkan pada malam hari juga akan digelar parade budaya dengan skala besar. Setiap RT di Desa Randuboto mengeluarkan aneka kreasi dan inovasi untuk mengenalkan potensi daerahnya. Ada ikon ikan sembilang, ikan pari, kerang, udang vaname, hingga perahu hias.

"Saya ucapkan terima kasih banyak untuk semua warga Randuboto, anak-anak Karang Taruna, Info Gresik, dan semua sponsor yang sudah mendukung terselenggaranya acara ini," kata Andhi.

(anl/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads