- Tanaman yang Cocok Saat Musim Hujan 1. Jagung, Tanaman Tangguh dengan Nilai Ekonomis Tinggi 2. Cabai dan Tomat, Komoditas Hortikultura yang Menguntungkan 3. Sayuran Daun: Kangkung, Bayam, Sawi, dan Selada 4. Pisang, Singkong, dan Talas: Tanaman Umbi dan Buah yang Tahan Lembap
- Tips Tambahan Agar Sukses Bertani di Musim Hujan
Musim hujan sering kali dianggap sebagai tantangan bagi para petani, terutama karena risiko banjir dan serangan hama yang meningkat. Namun, di balik itu, musim ini sebenarnya justru bisa menjadi peluang emas untuk bercocok tanam. Dengan curah hujan yang tinggi, tanah menjadi lebih lembap dan subur, sehingga tanaman bisa tumbuh dengan cepat tanpa memerlukan penyiraman tambahan yang intensif.
Bagi yang hobi berkebun atau memiliki lahan pertanian, musim hujan adalah saat yang tepat untuk menanam berbagai jenis tanaman yang membutuhkan banyak air. Selain meningkatkan efisiensi perawatan, air hujan juga mengandung unsur nitrogen alami yang sangat baik untuk pertumbuhan daun dan batang. Dengan manajemen lahan yang tepat-seperti sistem drainase, penggunaan mulsa, dan pemupukan organik-hasil panen justru bisa lebih maksimal dibanding musim kemarau.
Baca juga: Cara Menanam Cabai dengan Hidroponik |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanaman yang Cocok Saat Musim Hujan
Dilansir dari akun instagram resmi Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya dan Kebun Raya Mangrove Surabaya berikut tanaman yang cocok ditanam saat musim hujan:
1. Jagung, Tanaman Tangguh dengan Nilai Ekonomis Tinggi
Perkebunan jagung. dikhy sasra/ilustrasi/detikfoto Foto: Dikhy Sasra |
Jagung dikenal sebagai salah satu tanaman pangan unggulan yang sangat cocok ditanam di musim hujan. Tanaman ini memiliki akar kuat dan dapat beradaptasi dengan baik pada kondisi lembap. Jagung ideal ditanam di lahan terbuka dengan sistem drainase yang baik agar air tidak menggenang di sekitar akar.
Tips menanam jagung di musim hujan:
- Pilih benih unggul tahan penyakit seperti varietas Bisi atau NK.
- Lakukan pengolahan tanah dengan cara dibajak dan diberi pupuk kandang sebelum tanam.
- Jaga jarak tanam sekitar 70x25 cm agar tanaman tidak terlalu rapat dan sirkulasi udara lancar.
- Lakukan penyiangan gulma secara rutin agar nutrisi tanah tidak terserap tanaman liar.
Dengan perawatan yang baik, jagung bisa dipanen dalam waktu 90-100 hari setelah tanam. Selain bernilai ekonomi tinggi, jagung juga menjadi bahan baku utama berbagai produk pangan dan pakan ternak.
2. Cabai dan Tomat, Komoditas Hortikultura yang Menguntungkan
Petani memupuk tanaman cabai di lahan pertanian Desa Supiturang, Lumajang, Jawa Timur Foto: ANTARA FOTO /Irfan Sumanjaya |
Cabai dan tomat termasuk tanaman hortikultura yang tetap bisa tumbuh subur di musim hujan, asalkan pengelolaan lahannya dilakukan dengan benar. Kedua tanaman ini memiliki nilai jual tinggi di pasar, apalagi ketika pasokan menurun akibat cuaca ekstrem.
Tips menanam cabai dan tomat di musim hujan:
Panen Tomat di Desa Cukanggenteng, Pasir Jambu, Bandung, Jawa Barat. Foto: Agung Pambudhy |
- Gunakan bedengan tinggi sekitar 30-40 cm untuk menghindari genangan air.
- Pasang mulsa plastik hitam perak agar kelembapan tanah terjaga dan pertumbuhan gulma terhambat.
- Pilih bibit cabai dan tomat yang tahan terhadap jamur dan bakteri, seperti varietas TM 999 atau Lembang-1.
- Lakukan penyiraman seperlunya karena curah hujan sudah tinggi, dan semprot pestisida organik untuk mencegah busuk daun.
Kedua tanaman ini membutuhkan sinar matahari cukup dan drainase baik. Jika dirawat dengan konsisten, cabai bisa mulai dipanen dalam waktu 3 bulan, sedangkan tomat sekitar 80 hari setelah tanam.
3. Sayuran Daun: Kangkung, Bayam, Sawi, dan Selada
Sayuran daun seperti kangkung, bayam, sawi, dan selada merupakan pilihan tepat saat musim hujan karena masa tanamnya yang singkat dan kebutuhan airnya yang tinggi. Jenis tanaman ini juga sangat cocok bagi pemula yang ingin mulai berkebun di pekarangan rumah.
Panen Kangkung Foto: Grandyos Zafna |
Tips menanam sayuran daun saat musim hujan:
- Gunakan tanah gembur dengan campuran kompos atau pupuk kandang.
- Lakukan penanaman dengan sistem barisan agar air bisa mengalir di sela-sela tanaman.
- Hindari penanaman di area tergenang air karena bisa menyebabkan akar busuk.
- Untuk hasil maksimal, taburkan pupuk cair organik seminggu sekali.
Kangkung bisa dipanen dalam waktu 21 hari setelah semai, sementara bayam dan sawi sekitar 25-30 hari. Untuk selada, masa panen berkisar antara 35-40 hari. Selain cepat panen, sayuran daun ini juga memiliki nilai gizi tinggi dan selalu dicari di pasaran, menjadikannya peluang bisnis yang menjanjikan.
4. Pisang, Singkong, dan Talas: Tanaman Umbi dan Buah yang Tahan Lembap
Tanaman pisang, singkong, dan talas terkenal tahan terhadap kondisi lembap dan cocok ditanam di awal musim hujan. Ketiganya tidak hanya mudah dirawat, tetapi juga memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
Koleksi Pisang di Kebun Raya Purwodadi Foto: Situs Resmi Kebun Raya Purwodadi |
Tips menanam pisang di musim hujan:
- Pilih bibit pisang sehat dari anakan atau kultur jaringan.
- Buat lubang tanam berukuran 50x50 cm dan beri campuran tanah, pupuk kandang, serta abu sekam.
- Tanam di lahan dengan pencahayaan penuh agar pertumbuhan optimal.
Untuk singkong, pilih varietas unggul seperti Malang 4 atau Adira 2. Tanam pada tanah yang agak kering dengan jarak 1x1 meter dan lakukan pembumbunan tanah di sekitar batang agar tidak mudah roboh.
Sementara talas cocok ditanam di tanah lembap atau dekat sumber air. Gunakan bibit dari umbi berkualitas dan beri pupuk organik pada awal pertumbuhan. Pastikan area tanam tidak tergenang terlalu lama agar tidak memicu pembusukan umbi.
Tips Tambahan Agar Sukses Bertani di Musim Hujan
Musim hujan memang membawa banyak manfaat, tetapi juga menuntut kewaspadaan ekstra. Berikut beberapa langkah penting agar hasil tanam tetap optimal:
- Pastikan sistem drainase berfungsi baik untuk mencegah genangan air.
- Gunakan mulsa plastik hitam perak untuk menjaga kelembapan dan mengurangi risiko penyakit tanaman.
- Lakukan rotasi tanaman untuk mencegah penumpukan patogen di tanah.
- Semprotkan pestisida nabati dari daun mimba, serai, atau bawang putih untuk mengendalikan hama secara alami.
Dengan persiapan yang matang dan pemilihan jenis tanaman yang tepat, musim hujan tidak perlu dikhawatirkan. Justru, ini bisa menjadi waktu terbaik untuk meningkatkan produktivitas lahan.
(ihc/abq)
















































