Kampung Pandu Sakti Lamongan Jadi Model Kolaborasi Swasembada Pangan

Kampung Pandu Sakti Lamongan Jadi Model Kolaborasi Swasembada Pangan

Eko Sudjarwo - detikJatim
Rabu, 22 Okt 2025 23:00 WIB
Kampung Pandu Sakti Lamongan Jadi Model Kolaborasi Swasembada Pangan
Kampung Pandu Sakti Lamongan Jadi Model Kolaborasi Swasembada Pangan (Foto: Istimewa)
Lamongan -

Lamongan kembali menunjukkan keseriusannya dalam mendukung program prioritas nasional di bidang pangan. Melalui Kampung Pandu Sakti di Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung, Lamongan sukses mewujudkan kolaborasi lintas sektor untuk mencapai swasembada pangan.

Berdiri di atas lahan seluas 10,5 hektar, kawasan ini tak hanya fokus pada sektor pertanian, tapi juga mengembangkan peternakan dan perikanan terpadu. Di dalamnya terdapat berbagai usaha produktif seperti peternakan ayam petelur, ayam potong, bebek, kambing, sapi, hingga entok, serta budidaya ikan lele dan nila.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menariknya, Kampung Pandu Sakti bahkan berhasil menciptakan varietas padi sendiri bernama PMJ 01. Varietas ini memiliki keunggulan waktu tanam yang lebih singkat, hasil panen melimpah, dan kebutuhan air yang lebih sedikit. Berkat varietas ini, kawasan tersebut mampu panen hingga tiga kali dalam setahun.

"Kampung Pandu Sakti adalah wujud keterpaduan Forkopimda Lamongan dalam mewujudkan swasembada pangan," kata Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat mendampingi kunjungan kerja Tim Ahli Utama Kedeputian I Kantor Staf Presiden bersama Kodam V/Brawijaya, Rabu (22/10/2025).

ADVERTISEMENT

Pak Yes, sapaan akrab Bupati Lamongan ini juga menegaskan, Pemkab terus berkomitmen mendukung target Luas Tambah Tanam (LTT) nasional. Dari target LTT nasional sebesar 193.373 hektar, Lamongan yang memiliki lahan baku sawah 95.745 hektar kini telah mencapai 63 persen capaian LTT, atau meningkat sekitar 30 persen dari tahun sebelumnya.

Keseriusan Lamongan ini mendapat apresiasi langsung dari Tim Ahli Utama Kedeputian I Kantor Staf Presiden, Heru Kreshna Reza. Menurutnya, pola pengelolaan Kampung Pandu Sakti dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam upaya mewujudkan kemandirian pangan nasional.

"Apresiasi sebesar-besarnya untuk Lamongan. Ini bukan hanya seremoni, tapi langkah nyata daerah dalam menyukseskan program Presiden Prabowo. Kampung Pandu Sakti bisa jadi percontohan nasional," ungkap Heru.

Dengan konsep terpadu dan hasil nyata di lapangan, Kampung Pandu Sakti Lamongan kini menjadi model kolaborasi daerah dalam mendukung swasembada pangan Indonesia.




(auh/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads