Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut bahwa suhu udara panas dan cuaca terik yang dirasakan beberapa waktu ini di Surabaya akan segera berkurang. Mengingat hujan sempat turun di beberapa wilayah.
BMKG sebelumnya telah memprediksi suhu udara di Kota Surabaya pada Senin (20/10) berada di rentang 25-36 derajat celcius. Sementara pada Selasa (21/10) suhu diprediksi berkisar antara 24-34 derajat celcius.
"Untuk suhu udara panas dan cuaca terik diprediksi mulai berkurang dalam minggu ini," ujar Prakirawan BMKG Juanda Restina Wardhani, Senin (20/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, hujan yang mulai turun seperti pada Minggu (19/10) malam di beberapa wilayah Surabaya disebut juga menjadi pertanda datangnya awal musim hujan.
"Ini merupakan salah satu tanda bahwa akan memasuki musim hujan," kata Restina.
Oleh karena itu, di tengah masa peralihan musim ini, BMKG mengimbau seluruh masyarakat untuk waspada terhadap adanya potensi cuaca ekstrem yang kerap terjadi saat musim hujan.
"Masyarakat diimbau selalu waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada masa pancaroba seperti puting beliung, hujan es, serta hujan lebat disertai petir dan angin kencang," imbaunya.
Selain itu apabila sedang turun hujan, masyarakat juga diminta lebih berhati-hati saat berkendara sebab jarak pandang bisa berkurang.
"Hindari pula berteduh di bawah pohon ketika terjadi hujan disertai petir dan angin kencang," tambah Restina.
Yang tidak kalah penting, BMKG juga mengimbau agar masyarakat menjaga kesehatan selama masa peralihan musim. Seperti dengan makan makanan bergizi seimbang, istirahat cukup, hingga rutin berolahraga.
"Masyarakat dan pemerintah pun dapat terus memonitor perkembangan informasi peringatan dini cuaca dari BMKG lewat kanal resmi," pungkasnya.
(auh/hil)











































