Sudah 48 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny Berhasil Teridentifikasi

Hilda Meilisa Rinanda - detikJatim
Jumat, 10 Okt 2025 10:40 WIB
Polda Jatim dalami penyebab ambruknya musala di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo/Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Jakarta -

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur kembali mengumumkan hasil identifikasi korban ambruknya bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Hingga Kamis (9/10/2025), total 48 jenazah santri telah berhasil diidentifikasi dari 67 kantong jenazah yang masuk ke RS Bhayangkara Surabaya.

Dari delapan korban terbaru yang teridentifikasi, korban termuda diketahui masih berusia 12 tahun. Tim DVI menyebut proses identifikasi dilakukan siang dan malam dengan melibatkan dokter forensik, ahli DNA, serta berbagai instansi terkait untuk memastikan keakuratan data korban. Berikut identitas 48 korban yang telah teridentifikasi oleh tim DVI Polda Jatim.

"Pada 9 Oktober 2025 tim DVI Polda Jatim telah berhasil melaksanakan identifikasi terhadap delapan kantong jenazah," kata Kabiddokkes Polda Jatim Kombes Pol dr. M. Khusnan Marzuki saat konfrensi pers di Rumah Sakit Bhayangkara, Kamis (9/10/2025).

Dengan tambahan ini, total 48 korban berhasil teridentifikasi dari 67 kantong jenazah yang masuk ke RS Bhayangkara.

"Tim gabungan telah berhasil mengidentifikasi total 48 korban dari 67 kantong jenazah yang diterima. Saat ini masih dilakukan identifikasi," jelasnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast menegaskan tim DVI terus bekerja selama 24 jam untuk mempercepat proses identifikasi.

"Dalam melakukan operasi yang tentunya bekerja sama dengan seluruh instansi terkait termasuk para ahli baik dari persatuan dokter forensik Indonesia tim DVI yang bekerja secara penuh 24 jam henti sejak hari pertama," jelasnya.



Simak Video "Video Keluarga Kenang Sosok Putra Korban Ponpes Ambruk: Rajin Salat"

(irb/hil)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork