.webp)
Sebuah Toyota Kijang Innova terjun ke jurang sedalam sekitar 25-30 meter di jalur Pacet-Cangar, Mojokerto. Kecelakaan tunggal ini mengakibatkan 2 orang tewas dan 5 terluka.
Informasi yang dihimpun, Innova sarat penumpang itu melaju kencang di turunan curam dari selatan ke utara atau dari arah Cangar, Kota Batu menuju ke Pacet, Mojokerto.
Sekitar pukul 15.00 WIB, minibus warna abu-abu ini menabrak tanggul jalur penyelamat rest area Sendi 2 di sisi kiri jalan. Innova lantas terpental ke kanan jalan selanjutnya terjun ke dalam jurang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Posisi terakhir mobil terbalik dengan posisi miring di dalam jurang. Kedalamannya sekitar 25-30 meter dari permukaan jalur Pacet-Cangar.
Relawan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Mojokerto, Tampi menjelaskan, Innova warna abu-abu nopol L 1920 FB ini berisi 7 orang termasuk pengemudi. Sekitar pukul 17.00 WIB, semua korban berhasil dievakuasi ke RS Sumberglagah, Pacet, Mojokerto.
"Yang meninggal 2 orang, yang 5 orang luka-luka," jelasnya kepada wartawan di lokasi kecelakaan, Minggu (5/10/2025).
 Evakuasi korban kecelakaan Innova di jurang Pacet, Mojokerto (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim) |
Dua korban tewas berjenis kelamin perempuan. Jenazah keduanya juga telah dievakuasi ke RS Sumberglagah.
Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP M Yogie Pratama membenarkan Innova berisi 7 orang pengemudi dan penumpang. Menurutnya, 2 orang di antaranya dalam kondisi tewas di dalam jurang.
"Informasi awal 5 orang masih di rumah sakit, 2 orang meninggal dunia. Melihat pelat nomornya, korban dari Surabaya," terangnya.
Menurut Yogie, dari hasil penyelidikan sementara, kecelakaan tunggal ini diduga akibat rem blong.
"Informasi sementara karena rem blong. Kami lakukan olah TKP. Nanti hasil penyelidikan seperti apa, kami informasikan kembali," ujar Yogie.
Kepala Seksi Pelayanan Medis (Kasi Yanmed) RS Sumberglagah dr Praviko Rahmadho menjelaskan, pihaknya sudah berhasil mengidentifikasi seluruh korban Innova nyemplung ke jurang.
Ketujuh wisatawan berasal Kelurahan Kebraon, Karangpilang, Surabaya. "Sementara korban ada 7 orang, 2 orang meninggal dunia," jelasnya kepada wartawan, Minggu (5/10/2025).
Berikut 7 identitas korban yang dirawat di RS Sumberglagah:
1. Eko Mardi Astuti (46), diagnosa patah tulang kaki
2. Sudibyo (49), pengemudi Innova, diagnosa cedera kepala
3. Winarti (51), diagnosa luka ringan
4. Endah (44), diagnosa luka ringan
5. Gusti Wiji Rahayu (56), diagnosa luka ringan
6. Era Rowati (40), diagnosa trauma kepala berat (MD)
7. Rusmiharti (50), diagnosa trauma kepala berat (MD)
(abq/abq)
