Tenaga kesehatan hingga alat kesehatan disiagakan di RS Bhayangkara H.S Samsoeri Mertojoso Surabaya. Sebab, posko post morthem dan ante morthem akan dipusatkan di RS yang berada di Jalan Ahmad Yani Surabaya itu.
Kabiddokkes Polda Jatim Kombes dr. M. Khusnan Marzuki mengatakan ada belasan petugas dari DVI dan RS yang akan disiagakan. Serta petugas cadangan untuk mengantisipasi.
"Untuk Biddokes Polda Jatim saja kami menyiapkan itu 4 tim ya, 1 tim itu isinya 4, total ada 16. Tapi, banyak kita siapkan tim karena untuk supaya tidak kelelahan," kata Khusnan, Jumat (3/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia memastikan seluruh jenazah yang ditemukan di reruntuhan Ponpes Al Khoziny Buduran Sidoarjo langsung dibawa ke RS Bhayangkara H.S Samsoeri Mertojoso Surabaya per Kamis (2/10/2025) malam. Begitu pula seterusnya hingga proses evakuasi rampung.
"Kalau umpamanya malam ini ditemukan langsung dibawa ke sini, semuanya (proses penanganan medis) di sini semuanya," tutupnya.
Sebelumnya, Posko ante morthem dan pos morthem di RS Siti Hajar RSUD Sidoarjo resmi ditutup. Kini seluruhnya terpusat di RS Bhayangkara H.S Samsoeri Mertojoso Surabaya.
Dari pantauan detikJatim pada Kamis (2/10/2025), posko dan tenaga kesehatan telah disiagakan pada pukul 21.00 WIB. Begitu pula piranti atau alat kesehatan hingga ambulance di lokasi.
Kadinkes Provinsi Jatim Prof. Dr. dr. Erwin Astha Triyono membenarkan hal itu. Pada prinsipnya, ia mencoba untuk menyiapkan salah satu tempat terbaik untuk untuk identifikasi postmortem.
(dpe/abq)