Bus Trans Jatim Koridor VII Rute Lamongan-Gresik siap mengaspal pada 7 Oktober 2025. Launching ini bertepatan dengan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-80.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur, Nyono menjelaskan, hadirnya Koridor VII merupakan langkah strategis untuk memperluas jangkauan transportasi publik di wilayah pesisir Utara.
"Koridor Lamongan menjadi salah satu upaya memperluas layanan transportasi massal terintegrasi di Jawa Timur, khususnya untuk mendukung mobilitas masyarakat Lamongan bagian selatan hingga pesisir utara," kata Nyono di Surabaya, Kamis (2/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nyono mengatakan, Bus Trans Jatim Koridor VII akan di-launching oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Nantinya, Bus Trans Jatim Koridor VII akan terintegrasi dengan Koridor IV.
Dengan kehadiran Koridor VII, Nyono berharap masyarakat Gresik-Lamongan bisa memiliki akses transportasi publik yang lebih nyaman, aman, dan terjangkau, sekaligus layanan digital yang semakin mendukung kebutuhan sehari-hari.
Selain menghadirkan rute baru, Dishub juga memperkenalkan aplikasi Trans Jatim Ajaib yang kini bisa dimanfaatkan masyarakat Lamongan. Aplikasi tersebut memiliki menu tambahan berupa layanan antar barang di bawah 7 Kilogram.
"Yang terbaru aplikasi Trans Jatim Ajaib bertumbuh. Rencananya ditambahkan menu-menu yang bisa digunakan pengguna Trans Jatim terutama layanan antar barang di bawah 7 Kg namun hanya dari halte keberangkatan awal ke halte tujuan," tandasnya.
Berikut rute Trans Jatim Koridor VII:
Terminal Lamongan - GOR - Perumnas Made - Plembon - UNISDA - Karanggeneng - Terminal Paciran.
(auh/hil)