Gempa Sumenep Rusak 22 Rumah dan Lukai 3 Warga

Gempa Sumenep Rusak 22 Rumah dan Lukai 3 Warga

Ahmad Rahman - detikJatim
Rabu, 01 Okt 2025 07:53 WIB
Gempa Sumenep M 6,5
Gempa Sumenep M 6,5 (Foto: Dok. Istimewa/BMKG)
Sumenep -

Gempa bumi berkekuatan magnitude (M) 6,5 terjadi di Kabupaten Sumenep pada Selasa (30/09) pukul 23.49 WIB. Kerusakan dilaporkan di Pulau Sapudi.

Syaiful, salah satu warga Sapudi menuturkan saat gempa, warga sempat panik dan berhamburan keluar rumah. Hal ini karena kerasnya getaran yang dirasakan.

Khawatir ada gempa susulan, warga tak berani masuk ke dalam rumah dan tak tidur hingga waktu subuh. Benar saja, pada dini hari gempa susulan, meski guncangannya tak sekeras sebelumnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Orang panik semua tadi keluar rumah semua karena getarannya sangat keras, beberapa isi toko saya berjatuhan dan banyak rumah warga yang rusak ringan dan beberapa rusak berat," kata Syaiful, Rabu (01/10/2025).

ADVERTISEMENT

Kepala BPBD Sumenep, Ahmad Laili mengatakan laporan sementara ada sekitar 22 bangunan dilaporkan mengalami kerusakan ringan, sedang dan berat termasuk 2 Masjid, 1 musala dan 1 bangunan Puskesmas mengalami kerusakan. Tim BPBD juga masih terus melakukan pendataan ke lapangan untuk memastikan jumlah korban baik bangunan maupun korban jiwa.

"Untuk korban jiwa sementara ada 3 orang dilaporkan mengalami luka-luka akibat kena serpihan kaca bangunan yang rusak," beber Laili.

Ketiga korban adalah Faiz Iqbal (21) warga Karang tengah Kecamatan Gayam, Sahraye (80) warga Rokkorok Barat Pancor Kecamta Gayam. Dan terakhir Moade (72)warga Sabung bung Pancor Kec Gayam.

Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 6,5 terjadi di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur (Jatim). Gempa ini tak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

"Tidak berpotensi tsunami," demikian keterangan akun X @infoBMKG yang dikutip detikJatim, Rabu (1/10/2025).

Gempa terjadi pada Selasa, 30 September pukul 23.49 WIB. Lokasi gempa berada di koordinat 7.25 Lintang Selatan (LS), 114.22 Bujur Timur(BT).




(hil/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads