Malam Puncak HUT Ke-666 Probolinggo, Batik Kanekrembang Resmi Diluncurkan

Malam Puncak HUT Ke-666 Probolinggo, Batik Kanekrembang Resmi Diluncurkan

Qonita - detikJatim
Minggu, 21 Sep 2025 17:09 WIB
Batik asal Probolinggo
Foto: dok. Kota Probolinggo
Jakarta -

Ribuan masyarakat menghadiri Stadion Bayuangga di Jalan Kaca Piring, Kelurahan Sukabumi, Kota Probolinggo, untuk menyaksikan Batik in Motion 2025 bertema 'Gerak dalam Batik, Jelajah dalam Alam'. Gelanggang olahraga terbesar di Kota Probolinggo itu dipenuhi penonton yang merayakan harmoni budaya, kreativitas, dan kebanggaan atas batik lokal.

Acara yang digelar Sabtu (20/9) malam ini menjadi rangkaian peringatan Hari Jadi ke-666 Kota Probolinggo. Turut hadir Ketua Dekranasda Jawa Timur Arumi Bachsin Elistiano Dardak, Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin, Wakil Wali Kota Ina Dwi Lestari, jajaran Forkopimda, Ketua DPRD, Pj. Sekda, para kepala OPD, serta tamu dari Dekranasda berbagai daerah di Jawa Timur dan komunitas ULD Indonesia.

Pra acara dibuka dengan tarian Jaran Bodag yang dibawakan oleh 100 penari dari Sanggar Bayu Kencana. Gerakan kompak dan penuh energi ini memukau para tamu undangan. Dilanjutkan dengan tarian medley Nusantara dari Sanggar Senam Elizabeth yang menghadirkan keindahan gerak lintas daerah, serta performa line dance dari ULD Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Malam puncak dimeriahkan dengan penampilan sendratari kolosal yang menceritakan momen bersejarah lahirnya kembali Batik Kanekrembang, motif khas Probolinggo, yang memadukan kembang arimbang dan bango. Motif ini memiliki filosofi tentang umur panjang, keberuntungan, kesetiaan, keanggunan, dan harapan.

Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin meresmikan peluncuran Batik Kanekrembang sebagai batik khas Kota Probolinggo tahun 2025. Dalam kesempatan ini, ia bersama istri mengenakan motif Kanekrembang sebagai simbol lahirnya identitas baru kota.

ADVERTISEMENT

"Peluncuran ini bukan hanya tentang batik, tetapi tentang identitas dan kebanggaan kita sebagai kota yang memiliki warisan luhur. Kami ingin batik menjadi sumber kehidupan yang menyejahterakan para pengrajin, UMKM, dan pelaku industri kreatif lokal," ungkap Aminuddin dalam keterangannya, Minggu (21/9/2025).

Batik Kanekrembang bukan sekadar kain indah, namun sebuah simbol keseimbangan antara tradisi dan modernitas, antara bumi dan langit, antara gerak dan diam.

Kanekrembang digarap oleh pegiat batik muda Kota Probolinggo, Ananda Nico Sawiji. Karya ini menjadi bukti bahwa kreativitas generasi muda mampu menjembatani warisan leluhur dengan karya berkelas dunia.

Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Elistiano Dardak memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kota Probolinggo.

"Acara ini menjadi wadah pelestarian budaya sekaligus penggerak ekonomi kreatif. Dengan kemajuan digitalisasi, batik semakin mudah dikenalkan kepada generasi muda. Batik Kanekrembang yang lahir kembali ini adalah kebanggaan kita bersama," tuturnya.

Di sisi lain, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events) Kementerian Pariwisata RI, Vinsensius Jemadu, melalui video ucapannya menekankan pentingnya acara ini bagi sektor pariwisata.

"Malam Batik in Motion bukan hanya panggung seni, tetapi momentum yang menumbuhkan rasa bangga pada budaya bangsa. Ini adalah ruang pertemuan antara tradisi dan inovasi, serta langkah nyata memperkuat citra Indonesia sebagai destinasi wisata budaya yang berdaya saing global," katanya.

Tak hanya itu, acara ini juga menampilkan fashion show batik inkubasi yang melibatkan desainer muda, pelajar, dan pegiat batik Probolinggo. Koleksi batik Kanekrembang dipamerkan dengan sentuhan segar, menunjukkan perpaduan tradisi dan tren masa kini.

Melalui acara ini, Pemerintah Kota Probolinggo menegaskan komitmen pelestarian dan pengenalan kembali batik kepada generasi muda. Upaya ini juga memperkuat ekonomi kreatif bagi pengrajin, UMKM, dan industri lokal, sekaligus menjadikan Batik Kanekrembang sebagai identitas kebanggaan serta daya tarik wisata budaya.




(prf/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads