Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang perempuan muda asal Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar diduga sengaja menabrakkan diri ke kereta api yang melintas di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat. Kini, polisi masih menyelidiki penyebab perempuan muda yang diduga bunuh diri tersebut.
Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar membenarkan adanya peristiwa tersebut. Adapun perempuan tersebut berinisial JF (20) yang diduga menabrakkan diri pada kereta api.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Benar laporan peristiwa kecelakaan itu sekitar pukul 10.20 WIB, lokasinya di perlintasan rel kereta api Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar. Inisialnya JF, diduga bunuh diri dengan menabrakkan diri pada kereta api yang melintas," terangnya saat dikonfirmasi detikJatim, Selasa (16/9/2025).
Samsul menyebut, JF diduga sengaja menabrakkan diri pada kereta api yang sedang melintas. Aksi nekat itu diketahui seorang warga yang berada di sekitar TKP.
Sebelumnya, JF terlihat meninggalkan kendaraannya di dekat perlintasan kereta api. Saat kereta melintas, JF diduga lari dan menabrakkan diri.
"Ada warga yang melihat JF berlari menuju rel kereta dan menabrakkan diri di kereta api yang sedang melintas tersebut. Sedangkan motornya yakni Honda Beat AG 6107 KDI berada di sekitar TKP," jelasnya.
Menurut Samsul, jenazah korban sudah dievakuasi. Sementara polisi melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari saksi.
"Sementara masih dalam penyelidikan lebih lanjut terkait penyebabnya. Kami mohon waktu, tim masih bekerja di TKP. Akan kami sampaikan lebih lanjut," tandasnya.
(auh/hil)