Monyet liar yang menyerang bocah 5 tahun dan meneror warga Desa Toyaning, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, berhasil ditangkap. Warga mengaku lega karena sepekan terakhir was-was dengan monyet yang berkeliaran.
Monyet itu ditangkap warga dengan cara diberi umpan makanan. Saat monyet mendekati makanan dan menikmatiya, kemudian dijaring, Selasa (9/9/2025) pukul 17.00 WIB.
"Jam 5 tadi ditangkap. Diberi makan kemudian dijaring. Monyet kemudian dimasukkan ke kandang jebakan yang sebelumnya disediakan oleh Damkar Kabupaten Pasuruan," kata Ida Fitria, salah satu warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga mengaku lega karena hewan liar tersebut ditangkap. Karena beberapa hari terakhir monyet berkeliaran meresahkan warga.
Apalagi monyet tersebut pernah menyerang NFA (5), yang tengah bermain. Korban harus menjalani operasi karena luka cakaran di punggung dan gigitan di lengan.
M Ismail, warga lain menyebut monyet liar tersebut juga sempat menyerang buruh pabrik. "Sempat menyerang pengendara dan karyawan pabrik," katanya.
Munjida, ibu dari bocah NFA yang diserang monyet mengatakan putrinya sudah pulang ke rumahnya setelah dirawat di RSUD Bangil. Korban sudah beraktivitas seperti biasa.
"Anak saya sudah di rumah. Sekarang anaknya sudah bisa bermain sama temannya," ujar Munjida.
Dia menjelaskan, luka robek di tangan akibat cakaran monyet liar sudah mendapatkan tindakan medis di RSUD Bangil. Bagian tangan dilakukan operasi untuk menutup luka robek akibat gigitan monyet, sedangkan bagian punggung yang luka akibat cakaran dibersihkan dengan antiseptik.
"Yang parah itu di tangan, lukanya cukup dalam. Kalau bagian punggung sudah mengering," katanya.
(auh/hil)