Bupati Jember, Muhammad Fawait memastikan penerbangan langsung Jakarta-Jember akan kembali dibuka pada 17 Agustus 2025. Beroperasinya kembali bandara menjadi kunci untuk mendorong pariwisata Jember agar bisa bersaing di panggung internasional.
"Tahun ini istimewa karena ada kunjungan Wakil Menteri Pariwisata. JFC kali ini juga disebut presiden sebagai JFC terbesar dalam sejarah," katanya, Rabu (13/8/2025).
Namun capaian itu menurut Fawait belum cukup. Dengan adanya penerbangan Jakarta-Jember dan Jember-Jakarta, maka JFC tahun depan harus lebih besar lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahun depan harus lebih besar, apalagi pada 17 Agustus akan ada penerbangan langsung Jakarta-Jember," ujarnya.
Dia menjelaskan, masukan dari Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Enik Ermawati membuat pihaknya fokus memperkuat infrastruktur penunjang. Salah satunya bandara.
"Mudah-mudahan tahun depan JFC lebih besar, dengan event-event baru setiap bulan mulai 2026," paparnya.
Bupati yang akrab disapa Gus Fawait itu juga menyoroti kekayaan potensi Jember. Maka dari itu kata dia, sangat disayangkan jika potensi sebesar itu tidak diimbangi dengan infrastruktur yang baik.
"Jember dianugerahi alam indah, wisata religi lintas agama, dan hasil pertanian ekspor seperti kopi, edamame, okra, tembakau, cokelat, hingga cerutu," tandasnya.
(prf/ega)