Pengemudi Pikap yang Tabrak Polisi di Blitar Masih di Bawah Umur

Pengemudi Pikap yang Tabrak Polisi di Blitar Masih di Bawah Umur

Fima Purwanti - detikJatim
Selasa, 12 Agu 2025 21:50 WIB
Tampang anak di bawah umur yang mengemudikan pikap hingga tubruk polisi Blitar
Tampang anak di bawah umur yang mengemudikan pikap hingga tubruk polisi Blitar. (Foto: Fima Purwanti/detikJatim)
Blitar -

Nahas dialami Aipda Z, anggota Satlantas Polres Blitar yang ditabrak pikap saat menggelar operasi lalu lintas di Jalan Umum Desa Duren Kecamatan Talun Kabupaten Blitar. Meski sempat kabur, polisi berhasil mengamankan pengemudi pikap yang masih di bawah umur.

"Benar kami sampaikan pada saat pelaksanaan operasi rutin untuk mengurangi pelanggar lalu lintas, kegiatan baru berlangsung 5 menit terjadi kecelakaan yang melibatkan pikap yang menabrak anggota kami," kata Kasat Lantas Polres Blitar, AKP Rio Angga Prasetyo kepada wartawan, Selasa (12/8/2025).

Rio menyebutkan pengemudi pikap sempat melarikan diri setelah menabrak anggota Satlantas tersebut. Namun, anggota Satlantas lainnya dibantu dengan warga sekitar berhasil menemukan pengemudi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengemudi sempat melarikan diri, hanya ditinggalkan kendaraan dan kernetnya di jalan Desa Bendosewu. Kemudian berhasil ditemukan dan dibawa ke Polres Blitar," terangnya.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan keterangan sementara, Rio mengatakan pengemudi pikap tersebut yakni LA (17) warga Kecamatan Kanigoro. Sementara penumpang (kernet) pikap, DP (18) warga Kecamatan Kanigoro. Pikap tersebut diduga dikemudikan dengan kecepatan tinggi karena tidak memiliki muatan.

"Yang bersangkutan masih di bawah umur, jadi pemeriksaan dilakukan sesuai dengan aturan perlindungan anak. Pengakuannya takut karena tidak memiliki SIM A," jelasnya.

Menurutnya, peristiwa itu diduga memiliki unsur kesengajaan. Hal itu terlihat dari hasil olah TKP dan rekaman CCTV yang menunjukkan kendaraan pikap dengan nopol AG 8068 KL itu melaju dengan kecepatan tinggi.

"Dimungkinkan ada (unsur kesengajaan), tapi proses pemeriksaan masih berlangsung dengan dampingan orang tua pengemudi. Sementara tes urine keduanya juga negatif," tandasnya.

Sebelumnya, anggota Satlantas Polres Blitar ditabrak pikap saat melakukan operasi lalu lintas di Jalan Umum Desa Duren Kecamatan Talun Kabupaten Blitar. Polisi tersebut mengalami luka pada bagian kepala.

"Kejadian sekitar pukul 10.00 WIB, polisinya mau operasi lalu lintas. Tiba-tiba ada pikap putih dari timur kencang terus nabrak polisinya," ujar salah seorang warga, Refa Della kepada detikJatim di lokasi, Selasa (12/8/2025).

Della menyebutkan polisi tersebut mengalami luka pada bagian kepala dan pelipis. Luka itu diduga akibat benturan dengan bodi depan pikap. Polisi tersebut diduga juga terpental setelah tertabrak.




(auh/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads