Damkar Lamongan Diminta Warga Angkat Sapi dari Dalam Got

Damkar Lamongan Diminta Warga Angkat Sapi dari Dalam Got

Eko Sudjarwo - detikJatim
Selasa, 05 Agu 2025 23:30 WIB
Petugas damkar Lamongan besama Kasioanto dan sapinya setelah dievakuasi di Desa Bakalrejo, Kecamatan Sugio
Petugas damkar Lamongan besama Kasioanto dan sapinya setelah dievakuasi di Desa Bakalrejo, Kecamatan Sugio (Foto: Dok. Istimewa)
Lamongan -

Kasianto (60), warga Dusun Bakalan, Desa Bakalrejo, Kecamatan Sugio, Lamongan terpaksa harus meminta tolong ke petugas pemadam kebakaran (damkar) setempat. Ini setelah sapinya terperosok ke dalamgot.

Peristiwa terperosoknya sapi milik Kasianto itu terjadi pada Selasa (5/8/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, Kasianto hendak memberi makan ternaknya itu.

Namun tiba-tiba sapi berlari-lari hingga akhirnya terperosok ke dalam got di depan rumahnya. Semula, Kasianto berusaha mengevakuasi sendiri sapi tersebut bersama warga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, upaya tersebut gagal dan tidak bisa dilakukan sehingga mereka menghubungi petugas Damkar Lamongan. Petugas kemudian meluncur ke lokasi dan tiba di lokasi sekira pukul 14.05 WIB.

ADVERTISEMENT

"Awalnya di evakuasi oleh warga lalu tidak bisa, kemudian melapor ke kantor Damkar Lamongan untuk meminta bantuan evakuasi," kata Korwil Damkar Lamongan Kota, Satpol PP Lamongan, Suwanto.

Tujuh petugas Damkar Lamongan yang datang di lokasi kemudian berusaha mengevakuasi sapi tersebut. Caranya, petugas Damkar menggunakan tali yang diikatkan pada sapi yang terjebak tersebut untuk kemudian mengangkatnya bersama-sama.

Setelah hampir satu jam lebih, petugas akhirnya bisa mengangkat sapi tersebut. "Damkar Korwil Lamongan berhasil mengevakuasi sapi dengan cara di tali dan diangkat bersama-sama," imbuhnya.

Suwanto menyebut, proses evakuasi berjalan dengan lancar, aman dan terkendali. Suwanto kembali mengingatkan warga agar menghubungi petugas apabila dirasa menemui kebakaran atau memerlukan tindakan penyelamatan.

"Alhamdulillah evakuasi berjalan lancar aman terkendali," pungkasnya.




(dpe/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads