.webp)
Universitas Negeri Surabaya (Unesa) resmi membuka program studi baru S1 Kedokteran Gigi mulai tahun akademik 2025/2026. Penerimaan mahasiswa baru dilakukan melalui jalur mandiri, yang pendaftarannya dibuka mulai 29 Juli hingga 6 Agustus 2025.
Berbeda dari jalur seleksi mandiri pada umumnya, pendaftaran Kedokteran Gigi Unesa tidak memerlukan tes tulis maupun wawancara. Seleksi dilakukan sepenuhnya berdasarkan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2025.
Dengan demikian, syarat utama peserta adalah lulusan SMA/sederajat yang telah mengikuti UTBK 2025. Dilansir dari laman resmi Unesa, berikut tata cara pendaftaran dan jadwal lengkap seleksi jalur mandiri S1 Kedokteran Gigi Unesa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tata Cara Pendaftaran
Masih mengutip dari laman resmi Unesa, berikut ini tata cara pendaftaran jalur mandiri untuk program studi baru S1 Kedokteran Gigi tahun akademik 2025/2026. Calon peserta diharapkan memperhatikan setiap langkah dengan cermat agar proses pendaftaran berjalan lancar.
- Buka laman https://pmb.unesa.ac.id/ dan pilih menu "Registrasi" untuk membuat akun.
- Peserta akan memperoleh email verifikasi akun pendaftaran.
- Calon peserta melakukan validasi akun dan membuat password. Jika email tidak masuk silakan cek pada kotak spam.
- Kembali akses https://pmb.unesa.ac.id/ dan pilih menu "Login" di bagian atas kanan. Login menggunakan email dan password yang baru.
- Isi biodata, jalur, prodi, kemudian klik "Finalisasi" di bagian bawah kanan.
- Peserta akan mendapatkan nomor virtual account untuk membayar biaya pendaftaran melalui bank mitra. Belum diketahui berapa biaya yang ditetapkan untuk S1 FKG, apakah mengikuti prodi umum sebesar Rp 300 ribu atau prodi S1 Kedokteran sebesar Rp 750 ribu.
- Jika sudah membayar, unggah data yang dibutuhkan, seperti scan ijazah atau SK: dan file foto berwarna format JPEG atau PNG.
- Cetak kartu pendaftaran melalui akun pendaftaran yang dimiliki.
- Cek atau cetak ulang kartu pendaftaran dua hari sebelum jadwal tes.
Jadwal Pendaftaran S1 Kedokteran Gigi Unesa
Bagi detikers yang berminat melanjutkan studi di Program Studi S1 Kedokteran Gigi Unesa, penting untuk mencatat jadwal pendaftaran jalur mandiri berikut ini. Seluruh tahapan seleksi memiliki tenggat waktu tertentu yang wajib diperhatikan agar tidak terlewat.
- Pendaftaran: hingga 6 Agustus 2025
- Tes: menggunakan nilai UTBK 2025
- Pengumuman kelulusan: 8 Agustus 2025
- Daftar ulang online: 9-12 Agustus 2025
- Penentuan UKT: 13 Agustus 2025
- Pembayaran UKT: 13-15 Agustus 2025
- Pemanggilan cadangan: 16 Agustus 2025 jika ada peserta lolos yang mengundurkan diri
- Pembayaran UKT cadangan: 16-18 Agustus 2025
Biaya Pendidikan S1 Kedokteran Gigi Unesa
Program Studi S1 Kedokteran Gigi Unesa dibuka melalui jalur mandiri, sehingga skema pembiayaan mengikuti ketentuan khusus. Besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) bervariasi mulai dari level 5 hingga level 8. Berikut rincian lengkap biaya pendidikan untuk S1 Kedokteran Gigi Unesa tahun akademik 2025/2026.
1. Uang Kuliah Tunggal (UKT)
- K5: Rp 18 juta/semester
- K6: Rp 21,5 juta/semester
- K7: Rp 25 juta/semester
- K8: Rp 30 juta/semester
2. Iuran Pengembangan Institusi (IPI)
- IPI 1: Rp 200 juta
- IPI 2: Rp 225 juta
- IPI 3: Rp 250 juta
Kelebihan S1 Kedokteran Gigi Unesa
Program Studi S1 Kedokteran Gigi Unesa hadir dengan keunggulan yang membedakannya dari prodi sejenis di perguruan tinggi lain. Salah satu keunikan utama terletak pada penerapan bidang sport dentistry, sebuah disiplin yang menggabungkan kedokteran gigi dengan dunia olahraga.
"Bidang sport dentistry merupakan ciri khas Kedokteran Gigi Unesa, dan ini yang pertama di Indonesia. Sport dentistry ini berfokus pada upaya preventif dan promotif penyakit gigi dan mulut di dunia olahraga," ucap Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Unesa Endang Sri Wahjuni dikutip dari laman resmi Unesa, Kamis (31/7/2025).
Kurikulum Program Studi S1 Kedokteran Gigi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) disusun dengan pendekatan Outcome Based Education (OBE), yang berfokus pada pencapaian kompetensi lulusan. Mahasiswa akan menempuh pembelajaran yang seimbang antara teori dan praktik sejak awal masa studi.
Untuk menunjang keterampilan klinis, FKG Unesa menyediakan dua skema kegiatan praktik utama, yaitu pelatihan di laboratorium dan simulasi menggunakan dental simulator modern. Fasilitas ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja profesional sebagai dokter gigi.
Tidak hanya terbatas pada pembelajaran di kelas, mahasiswa juga akan terlibat dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sejak semester pertama. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam membentuk karakter ilmiah, empati sosial, dan profesionalisme.
Menariknya, Prodi Kedokteran Gigi Unesa menawarkan program terpadu sarjana dan profesi, sehingga lulusan program sarjana dapat langsung melanjutkan ke jenjang profesi tanpa seleksi ulang. Dengan sistem paket ini, jalur pendidikan menjadi lebih terstruktur dan efisien bagi calon dokter gigi masa depan.
Informasi selengkapnya bisa dilihat melalui laman https://admisi.unesa.ac.id/ . Semoga bermanfaat detikers!
(ihc/irb)
