Mendes Teken MoU dengan UB, Gelar Rembuk Desa di Bojonegoro

Mendes Teken MoU dengan UB, Gelar Rembuk Desa di Bojonegoro

Irma Budiarti - detikJatim
Jumat, 25 Jul 2025 14:55 WIB
Mendes kerja sama dengan Universitas Brawijaya.
Mendes kerja sama dengan Universitas Brawijaya. Foto: Istimewa
Bojonegoro -

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto menghadiri rembuk warga di Kabupaten Bojonegoro. Forum ini menjadi wadah bagi masyarakat setempat untuk menyampaikan aspirasi dan keluh kesah secara langsung.

Mendes Yandri menyebut langkah ini penting untuk mengetahui kondisi di lapangan. Juga sebagai bentuk kolaborasi antara pemerintah dan warga dalam upaya memaksimalkan program pembangunan Indonesia dari desa.

"Cara kami memastikan kolaborasi itu dilakukan (obrolan) dari hati ke hati. Kita sama-sama membangun desa, membangun Indonesia, desa terdepan untuk Indonesia," paparnya saat kunjungan kerja ke Destinasi Wisata Air Bandung Bondowoso (Babo) Desa Sidobandung, Kecamatan Balen, Kamis (24/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam forum tersebut, ada beberapa topik yang didiskusikan, salah satunya terkait kolaborasi dan sinergi BUMDesa dengan Koperasi Desa Merah Putih. Keduanya dipastikan tidak akan menjadi lawan dengan peran yang tumpang tindih, justru saling melengkapi demi kemajuan perekonomian setiap desa.

ADVERTISEMENT

Untuk merealisasikan hal tersebut, Mendes Yandri mengajak masyarakat Bojonegoro aktif berperan dalam setiap program Presiden Prabowo Subianto yang berfokus pada pembangunan desa.

Beberapa di antaranya adalah program Koperasi Desa Merah Putih dan Makan Bergizi Gratis, yang mengandalkan pasokan kebutuhan pokok dari desa seperti telur, ayam, beras, cabai, daging, dan lainnya.

Desa juga diharap dapat saling bersaing secara sehat dan positif tanpa menjatuhkan untuk memenuhi kebutuhan setiap masyarakat sehari-hari. Setiap desa atau RT bahkan bisa berlomba untuk menjadi desa penghasil bahan baku agar tidak lagi berbelanja di tempat lain.

"Saya berharap Bojonegoro menonjol dari sisi pangan. Dari Bojonegoro, oleh Bojonegoro, untuk Bojonegoro," pesan Mendes Yandri.

Acara rembuk warga juga dihadiri Wamendes Ariza yang berpesan agar masyarakat memanfaatkan setiap potensi menyesuaikan dengan kemajuan zaman. Sehingga desa secara singkat menghasilkan produk dengan kualitas terbaik dalam jumlah banyak sesuai atau lebih dari kebutuhan warga.

"Pak Prabowo ingin sekali bangsa ini segera maju. Beliau selalu maunya 3T Pertama terbaik, kemudian terbanyak, dan tercepat," tambah Wamendes Ariza.

Mendes Yandri didampingi Wamendes Ariza dan Dirjen PDP Nugroho Setijo Nagoro juga menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rektor Universitas Brawijaya Widodo disaksikan Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah, warga, dan peserta Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa Membangun Desa (KKN MMD).




(irb/abq)


Hide Ads