Puluhan emak-emak di Kota Blitar semringah usai dapat sayuran gratis. Sayuran gratis itu dibagikan oleh Satlantas Polres Blitar Kota saat memberikan edukasi tertib lalu lintas.
Pantau detikJatim di lokasi, puluhan emak-emak memadati kendaraan sayur yang disiapkan oleh Satlantas Polres Blitar Kota di Jalan Ir Soekarno, Kecamatan Sananwetan. Kendaraan itu dipenuhi berbagai jenis sayuran segar. Emak-emak dengan tertib memilih sayuran gratis tersebut.
"Kami melaksanakan rangkaian kegiatan Operasi Patuh Semeru yang sedang berlangsung. Hari ini kami menyasar orang tua, yang mengantarkan anaknya sekolah, agar tertib lalu lintas," kata Kasat lantas Polres Blitar Kota AKP Agus Prayitno kepada detikJatim, Jumat (18/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus menyebut, kegiatan sosialisasi tertib lalu lintas itu dibarengi dengan pembagian sayur gratis. Tujuannya agar para orangtua, khususnya kalangan emak-emak dapat memahami informasi mengenai Operasi Patuh Semeru.
"Kebetulan karena Jumat berkah juga, kami laksanakan bagi-bagi sayur gratis untuk ibu-ibu agar tidak repot lagi membeli sayur. Jadi sekalian mengantar anak, dapat informasi dan dapat sayur yang bisa dimasak di rumah," jelasnya.
Dalam kegiatan itu, Agus menegaskan anggota Satlantas turut mengingatkan para emak-emak untuk tertib berlalu lintas. Seperti menggunakan helm saat antar jemput anak sekolah, memperhatikan lampu sein motor, dan tidak menerobos lampu merah.
"Tentu kami sampaikan aturan berlalu lintas yang benar, agar mereka ini selalu menjaga keselamatan saat berkendara. Alhamdulillah kegiatan ini diterima dengan baik," terangnya.
Salah seorang orang tua siswa, Santi mengaku senang dengan kegiatan bagi sayuran gratis tersebut. Menurutnya, hal itu sangat bermanfaat bagi ibu-ibu yang mengantar anak ke sekolah.
"Ini dapat tempe, lumayan untuk nanti dimasak di rumah. Alhamdulillah tidak repot beli lagi setelah mengantar (anak) sekolah," katanya.
Santi menyebut baru mengetahui informasi mengenai operasi patuh Semeru tersebut. Sehingga sosialisasi itu sangat penting untuk disampaikan kepada orang tua.
"Iya baru tahu, meskipun selalu pakai helm tapi ya kami tetap harus menjaga keselamatan saat naik motor. Ini penting," tandasnya.
(auh/hil)