Sampang Masuk 5 Besar Penderita Kusta Tertinggi Indonesia, Ini Kata Menkes

Sampang Masuk 5 Besar Penderita Kusta Tertinggi Indonesia, Ini Kata Menkes

Kamaluddin - detikJatim
Selasa, 08 Jul 2025 22:45 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengunjungi penderita kusta di Dusun Pancor, Desa Pamulaan, Kecamatan Camplong, Sampang.
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengunjungi penderita kusta di Dusun Pancor, Desa Pamulaan, Kecamatan Camplong, Sampang. (Foto: Dok. Istimewa)
Sampang - Kabupaten Sampang mendapatkan perhatian khusus dari Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Ini karena Sampang masuk dalam 5 besar jumlah penderita kusta tertinggi di Indonesia.

Budi datang langsung ke Sampang bersama perwakilan World Health Organization (WHO) Goodwill Ambassador for Leprosy Elimination, Yohei Sasakawa. Mereka Menemui sejumlah penderita kusta di Dusun Pancor, Desa Pamulaan, Kecamatan Camplong, Sampang.

"Kita ingin melihat penderita kusta di Sampang. Sampang itu masuk dalam daerah pilot projek untuk kita mau mengeliminasi kusta di tahun 2030. Ada beberapa daerah yang masih tinggi ( penderita kusta) yaitu Sampang, Brebes, Tangerang, Bekasi, dan Jayapura," Kata Budi, Selasa (8/7/2025).

Budi menambahkan,penyakit kusta sebenarnya tidak mudah menular dan bisa disembuhkan. Ia pun meminta Agar masyarakat yang bergejala tak perlu berkecil hati dan segera untuk berobat.

"Kusta itu yang penting segera ditemukan, karena obat obatannya ada. Kalau ditemukan cepat dia diobati enam bulan saja bisa sembuh, jadi tidak menjadi cacat," jelasnya.

Menurutnya Budi, kusta dapat dikenali melalui gejala munculnya bercak putih, kemerahan pada kulit yang bila disentuh tidak terasa sakit. Jika gejala itu bisa segera terdeteksi dan di obati dalam satu bulan penularannya dapat dihentikan.

"Intinya adalah penemuan kusta dengan cepat sehingga bisa segera diobati. Masalahnya, ada stigma selama ini orang kalau kena kusta suka dijauhi," tandasnya.

Sementara itu, Bupati Sampang Slamet Junaidi mengatakan dari data Dinas kesehatan Sampang, jumlah penderita kusta sebanrnya terus mengalami penurunan.

Sebanyak 233 temuan kasus kusta pada tahun 2023, Oktober 2024 telah turun menjadi 164 kasus. Dan pada Juli 2025 turun menjadi 85 kasus. "Komitmen kami tahun 2029 penyakit kusta di Sampang tuntas," kata Slamet.


(auh/abq)


Hide Ads