Program 10.000 CCTV, Polres Pasuruan Kota Gandeng Prinsipal Tiongkok

Program 10.000 CCTV, Polres Pasuruan Kota Gandeng Prinsipal Tiongkok

Muhajir Arifin - detikJatim
Kamis, 03 Jul 2025 12:15 WIB
Sosialisasi Program 10.000 CCTV Polres Pasuruan Kota.
Sosialisasi Program 10.000 CCTV Polres Pasuruan Kota. Foto: Muhajir Arifin/detikJatim
Pasuruan -

Program "10.000 CCTV untuk Keamanan dan Kemandirian Teknologi" yang telah dicanangkan Kapolres Pasuruan Kota AKBP Davis Busin Siswara terus berjalan secara berkelanjutan. Program inovatif ini tidak hanya fokus pada peningkatan sistem pengawasan wilayah, tetapi memberikan dampak langsung bagi pemberdayaan pemuda desa di bidang teknologi.

Didukung salah satu prinsipal teknologi keamanan terbesar asal Tiongkok, Polres Pasuruan Kota menggelar serangkaian pelatihan teknis untuk para pemuda desa yang memiliki minat di bidang instalasi dan manajemen sistem CCTV. Pelatihan ini mencakup pemahaman perangkat keras, jaringan digital, hingga topologi yang digunakan dalam sistem CCTV.

"Program ini bukan hanya soal keamanan, tetapi juga tentang mencetak generasi muda yang memiliki keahlian dan siap bersaing di era teknologi," kata Davis, Kamis (3/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan metode pelatihan langsung dari para ahli dan didampingi teknisi profesional, peserta dibekali keterampilan mulai pemasangan hingga perawatan sistem CCTV. Program ini juga membuka peluang kerja dan kewirausahaan di bidang teknologi keamanan, khususnya bagi pemuda desa yang selama ini belum banyak tersentuh pelatihan teknologi formal.

Hingga saat ini, puluhan titik CCTV telah aktif terpasang di wilayah strategis Kota Pasuruan dan sekitarnya. Polres Pasuruan Kota memastikan bahwa perluasan jaringan pengawasan akan terus dilakukan secara bertahap dengan melibatkan sumbe daya manusia lokal yang telah dilatih.

ADVERTISEMENT

"Keamanan adalah tanggung jawab bersama, dan melalui program ini, masyarakat khususnya para pemuda dilibatkan langsung dalam menjaga lingkungan mereka, sekaligus memperoleh keahlian masa depan," tutup Davis.




(auh/irb)


Hide Ads