Sebanyak 750 personel gabungan disiapkan menjelang pengesahan anggota baru perguruan silat di wilayah Kabupaten Blitar. Ratusan personel disebar di sejumlah titik lokasi yang dinilai rawan terjadi gesekan hingga konvoi oleh oknum perguruan silat.
"Sore ini kami laksanakan apel pengamanan untuk kegiatan pengesahan anggota baru PSHT di Kabupaten Blitar. Diharapkan kegiatan ini berjalan kondusif dan tidak dicederai oleh oknum-oknum tertentu," kata Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman usai mempimpin apel gelar pasukan di Halaman Kantor Pemkab Blitar, Sabtu (28/6/2025).
Arif menyebutkan personel gabungan disiapkan untuk mengamankan jalannya pengesahan anggota baru perguruan silat itu. Mulai dari Polres Blitar, TNI, Dishub, Satpol PP, Pamter (pengamanan Terate), dan petugas kesehatan yang disiagakan. Selain itu, beberapa kendaraan taktis (rantis) juga disiapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada sekitar 1.725 anggota baru perguruan silat yang akan disahkan. Adapun kegiatan pengesahan itu digelar di Padepokan Kecamatan Garum dan di Kecamatan Kanigoro.
"Kami juga akan melakukan penyekatan di 27 titik lokasi di sepanjang jalur yang potensi masuk dan bergeraknya para anggota perguruan silat, maupun antisipasi oknum penggembira yang dapat bertindak reaktif," jelasnya.
![]() |
Personel gabungan, lanjut Arif, akan melokalisir pergerakan anggota perguruan silat untuk tidak berkumpul di titik tertentu. Selain itu, penekanan larangan konvoi kendaraan karena dapat memicu aksi yang tidak diinginkan.
"Kami kedepankan preventif dan persuasif. Namun apabila di berjalannya tidak bisa bekerja sama dengan baik tentunya kami melakukan penindakan hukum, baik apakah itu pelanggaran lalu lintas dan pelanggaran hukum lainnya," tegasnya.
Arif mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir dengan kegiatan pengesahan anggota perguruan silat tersebut. Namun, masyarakat dapat melapor kepada anggota kepolisian dan personel gabungan lainnya apabila mendapati potensi gangguan kamtibmas.
"Tidak perlu khawatir, masyarakat tetap dapat laksanakan aktivitas dengan baik seperti biasa. Kalau melihat ada konvoi, maupun kelompok tertentu yang berkumpul dan mencurigakan silakan melapor kepada kami. Tujuannya agar wilayah Kabupaten Blitar tetap kondusif," tandasnya.
(ihc/hil)