.webp)
Polres Blitar Kota menyediakan layanan kesehatan gratis bagi warga Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar. Kegiatan yang digelar dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-79 itu bertujuan sebagai wujud kepedulian anggota Polri terhadap kesehatan masyarakat.
"Kegiatan ini menjadi salah satu upaya Polri untuk hadir secara langsung kepada masyarakat. Khususnya dalam menciptakan kepedulian terhadap kesehatan warga Desa Candirejo ini," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Titus Yudho Uly kepada detikJatim, Senin (23/6/2025).
Yudho menyebutkan ada ratusan warga yang hadir dan memanfaatkan layanan kesehatan gratis tersebut. Hal itu menjadi momentum bahwa Polri dapat hadir dan memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat. Khususnya dalam menyediakan layanan kesehatan gratis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun layanan kesehatan gratis itu meliputi pengecekan tekanan darah, gula darah, konsultasi medis hingga pemberian obat.
"Momentum HUT Bhayangkara ke-79 kami manfaatkan untuk berbagi dan memberikan pelayanan kesehatan secara gratis. Ini bentuk nyata Polri hadir dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat, dan sebagai wujud pengabdian kami kepada masyarakat," terangnya.
 Pengobatan gratis oleh Polres Blitar Kota. (Foto: Istimewa/dok Humas Polres Blitar Kota) |
Yudho menegaskan Polres Blitar Kota terus berupaya memberikan pelayanan terbaik dan berkomitmen terus hadir dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
Hal itu sejalan dengan semangat Bhayangkara dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan kesejahteraan bersama bagi masyarakat serta menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.
"Kami ingin kehadiran Polri benar-benar dirasakan manfaatnya, bukan hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam aspek sosial dan kemanusiaan," katanya.
Kegiatan pengobatan gratis ini pun mendapat sambutan positif dari warga. Salah satu warga, Ibu Sumarni (56), warga desa Candirejo, mengaku sangat terbantu dengan adanya layanan kesehatan gratis tersebut.
"Kami bersyukur ada pengobatan gratis seperti ini, sangat membantu kami yang membutuhkan layanan kesehatan," pungkasnya.
(dpe/abq)
