.webp)
Seorang nenek di Magetan tewas usai menjadi korban tabrak lari pikap. Korban diketahui bernama Ginah (73), warga Dusun Genggong, Desa Randugede, Kecamatan Plaosan, Magetan. Ia sempat menjalani perawatan di RSUD dr Sayidiman Magetan sebelum akhirnya meninggal dunia.
Peristiwa nahas ini terjadi di Jalan Raya Sumberagung-Plangkrongan, tepatnya di Desa Sumberagung, Kecamatan Plaosan, Rabu (18/6/2025) pagi.
"Betul, untuk korban tabrak lari meninggal dunia setelah perawatan beberapa jam karena pendarahan dan tidak sadarkan diri sejak kejadian setelah subuh tadi pagi. Meninggal siang tadi," ujar Kasat Lantas Polres Magetan, AKP Ade Andini saat dikonfirmasi detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain Ginah, kecelakaan tersebut juga mengakibatkan satu korban luka, yakni Suyatni (65). Saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pengemudi pikap yang kabur usai kejadian.
"Korban tabrak lari sebelumnya memang ada dua, satu kritis, satu masih kondisi sadar. Kita masih melakukan pengajaran pengemudi kendaraan pikap yang diduga pelaku tabrak lari tersebut," jelas Ade.
Ade menambahkan, saat ini Satlantas Polres Magetan masih terus menyelidiki kasus kecelakaan tersebut. Kejadian yang terjadi sekitar pukul 05.00 WIB ini baru dilaporkan ke polisi sekitar pukul 07.00 WIB.
"Dilaporkan sekitar pukul 07.00 WIB, kejadian sekitar pukul 05.00 WIB. Kita masih belum bisa meminta keterangan saksi korban karena masih perawatan. Korban awalnya sedang berjalan kaki berdua," tandas Ade.
Pihak kepolisian kini terus berupaya mengumpulkan keterangan saksi di lokasi serta mengejar pelaku tabrak lari yang hingga saat ini masih dalam pelarian.
(dpe/hil)
