.webp)
Empat hari berlalu usai kecelakaan horor truk tabrak deretan kendaraan yang sedang berhenti di traffic light Exit Tol Purwodadi, Pasuruan hingga 2 pemotor tewas dan 6 korban lainnya luka berat. Hingga saat ini polisi belum menentukan status hukum sopir truk penyebab kecelakaan maut itu.
"Sopir masih diamankan. Untuk prosesnya masih berjalan pemeriksaan saksi-saksi," kata Kasat Lantas Polres Pasuruan AKP Derie Fradesca saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (8/6/2025).
Sopir truk bernopol B 9495 UEU, Agus Tri Kanafi (43), warga Kelurahan Ngagel, Wonokromo, Surabaya itu telah diamankan dan menjalani pemeriksaan sejak hari kejadian, Selasa (3/6).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satlantas Polres Pasuruan telah melakukan olah TKP. Bahkan Ditlantas Polda Jatim telah menerjunkan Tim untuk melakukan olah TKP dengan teknologi Traffic Accident Analysis (TAA) demi memastikan penyebab kecelakaan. Polres Pasuruan mengaku masih menunggu hasil olah TKP yang dilakukan dengan TAA.
"Hasil olah TKP TAA belum turun," terang Derie.
Sebelumnya, truk wingbox bernopol B 9495 UEU yang melaju dari arah Malang ke Surabaya menabrak deretan kendaraan yang berhenti di traffic light Exit Tol Purwodadi, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Pasuruan pada Selasa (3/6) sore pukul 15.30 WIB. Truk itu diduga mengalami rem blong.
Kendaraan yang ditabrak yakni Toyota Avanza Silver L 1792 BAO, Toyota Avanza N 1781 TF, Microbus Elf nopol N 7057 UV, juga motor Mio Soul bernopol N 3992 E.
Selain itu sejumlah motor lain yang turut ditabrak yakni Honda Supra N 4927 BAI, motor Yamaha Mio GT N 3902 WE, Suzuki Spin W 6300 PT, Yamaha Jupiter MX nopol L 5626 DK, dan motor Honda Revo nopol N 3056 SP.
Akibat kecelakaan ini 2 orang pengendara motor tewas. Satu orang meninggal di lokasi kejadian, satu lagi meninggal saat menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan 6 orang dari pengendara motor dan penumpang Elf mengalami luka-luka.
(dpe/abq)
