Aksi seekor sapi kurban yang mengamuk saat hendak disembelih, viral di media sosial. Sapi tersebut mengamuk hingga tali kekang putus dan menendang seorang warga di bagian dada hingga terpental.
Dalam video amatir yang direkam oleh warga tersebut, terlihat sapi yang hendak disembelih untuk Idul Adha itu diduga mengalami stres, sehingga memberontak dengan kuat. Akibatnya, tali tambang yang diikatkan pada sapi putus. Usai tali kekangnya terputus, sapi tersebut kemudian berlari dan menendang seorang warga hingga membuat warga tersebut terpental.
Warga yang terkena tendangan sapi di bagian dada itu kemudian berdiri, tapi sapi diduga stres tersebut kemudian berlari hingga ke arah sawah dan terperosok di sawah milik warga. Ternyata, sapi yang lari dan menendang warga saat akan disembelih itu terjadi di Dusun Jetis, Desa Duduklor, Kecamatan Glagah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat pagi, sekira pukul 09.00 WIB," kata Kepala Desa Duduklor, Kecamatan Glagah Edi Purnomo saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (7/6/2025).
Edi mengungkapkan, setelah menendang warga, sapi jenis Ongole tersebut kabur dengan cepat. Warga pun, kata Edi, ikut berlari mengikuti sapi yang diduga stres tersebut. Dengan kondisi sapi yang sudah lelah, akhirnya sapi tersebut berhasil ditangkap oleh sejumlah warga di sebuah sawah.
"Kami tidak punya pilihan lain. Sapi sudah terlanjur lelah dan tidak bisa dibawa jauh. Jadi, kami lakukan penyembelihan di sawah," tambah Edi.
Edi menyebut, warga kesulitan untuk membawa sapi tersebut kembali ke masjid. Sehingga, warga kemudian terpaksa melakukan penyembelihan di sawah dengan susah payah. Atas peristiwa tersebut, pihak desa berharap kepada warga agar lebih waspada dan berhati-hati dengan sapi yang mengalami stres.
"Kami mengimbau masyarakat untuk lebih memahami perilaku hewan kurban, terutama dalam situasi yang dapat memicu stres," terang Edi seraya berharap kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
(auh/hil)