Atap ruang tunggu pasien Puskesmas Pulau Mandangin, Sampang yang baru selesai dibangun tahun 2024 bocor saat hujan deras. Akibatnya, sejumlah ruangan dipenuhi air dan kejadian tersebut viral di media sosial.
Dalam dua video berdurasi 20 detik dan 41 detik, terlihat air hujan itu mengalir deras dari atap ruangan tunggu pasien. Tumpahan air hujan itu pun mengalir ke sejumlah ruangan di puskesmas tersebut.
Meski tidak menyebabkan korban dan tampak tidak ada pasien, namun video tersebut menuai sorotan tajam masyarakat. Pasalnya, Puskesmas itu baru sehari ditempati dan menelan biaya sebesar Rp 6,3 miliar saat dibangun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Puskesmas Pulau Mandangin, Rina Dewiyanti, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut kejadian tersebut terjadi saat malam hari.
"Itu kejadiannya hari Senin (19/5) malam pas saya nginep di sini karena ngawal pindahan. Kira-kira habis Magrib itu kondisinya pas hujan," kata Rina Kepada detikJatim, Kamis (22/5/2025).
Rina menjelaskan, pelayanan Puskesmas Pulau Mandangin sudah berjalan sejak Senin pagi. Itu termasuk layanan IGD, rawat inap, dan VK (Verlos Kamer).
"Kami pindahan mulai hari Sabtu sampai dengan Senin. Pelayanan sudah jalan mulai Senin pagi, Senin siang IGD, rawat inap dan VK terakhir pindahan," ujarnya.
Kebocoran atap puskesmas baru itu sangat parah. Sebab air hujan mengucur begitu deras. Pihaknya berharap agar rekanan bisa segera memperbaiki atap puskesmas itu sehingga pasien dan petugas tenang.
"Bocornya itu memang lumayan parah, ya seperti di video itu. Ruangan yang bocor ruang tunggu depan loket," pungkasnya.
(auh/hil)