Durrotus Soleha (22) warga Dusun Semanis, Desa Plasah, Kecamatan Sreseh, yang hilang di Sungai Marparan akhirnya ditemukan. Korban ditemukan meninggal sekitar 1 km dari lokasi awal hilang.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sampang, Hozin mengatakan jasad korban ditemukan oleh nelayan Marparan saat sedang menjaring ikan. Nelayan itu kemudian menginformasikan kepada tim SAR gabungan untuk dievakuasi.
"Mayat ditemukan dalam kondisi tertelungkup tersangkut jaring nelayan. Kemudian diberitahukan kepada BPBD Sampang yang saat itu tengah melakukan pencarian di lokasi lain," ujar Hozin, Selasa (20/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasi humas Polres Sampang Ipda Gama Rizaldi mengatakan kejadian tersebut murni musibah. Satpolairud telah juga turut ikut melakukan penyisiran. Saat ditemukan di tubuh korban tidak ditemukan tanda kekerasan.
"Keluarga korban tidak bersedia dilakukan autopsi dan bersedia dan membuatkan surat pernyataan," kata Gama.
Jasad ibu hamil muda itu langsung dibawa ke rumah suaminya di Desa Marparan untuk dikebumikan. Korban rencananya dimakamkan di rumahnya di Dusun Semanis Desa Plasah, Sampang.
Sebelumnya Warga Dusun Marparan, Desa Marparan, Kecamatan Sreseh, Sampang digegerkan oleh kabar hilangnya seorang perempuan yang tengah hamil muda di sungai setempat. Perempuan bernama Durrotus Soleha (22) itu dikabarkan menghilang saat menunggu suaminya yang sedang menangkap kepiting di sungai senin(19/5/2025).
Informasi yang beredar di lokasi menyebutkan, korban bersama anaknya yang berusia sekitar tiga tahun berada di pinggir sungai sambil menunggu suaminya yang tengah berada di tengah sungai menggunakan perahu kecil untuk menangkap kepiting.
Diduga, Durrotus Soleha turun dari perahu dan meninggalkan anaknya di tepi sungai. Sejak saat itu, korban tidak kembali. Sang anak yang kebingungan kemudian mencari orang di sekitar sungai untuk menanyakan keberadaan ibunya.
Warga hanya menemukan sepasang sandal milik korban yang tertinggal di atas perahu. Hingga upaya pencarian korban dilakuan warga bersama Tim SAR , BPBD dan Polairud Polres Sampang.
(dpe/abq)