Sebuah video kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Desa Tanjungsari, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung, viral di media sosial. Perekam menarasikan anggota polisi menabrak warga saat melakukan pengejaran terhadap pelanggar lalu lintas.
Dalam video itu perekam juga menuding polisi tidak bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Narasi yang muncul dalam video memicu respons publik yang mempertanyakan profesionalitas aparat di lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasatlantas Polres Tulungagung AKP Mohammad Taufik Nabila memberikan klarifikasi atas kejadian tersebut. Menurutnya, informasi yang beredar di media sosial tidak sesuai dengan fakta.
"Perlu kami luruskan, kejadian tersebut sebenarnya merupakan dua peristiwa berbeda. Pertama adalah pelanggaran lalu lintas oleh pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm dan kedua adalah kecelakaan lalu lintas yang terjadi saat pengendara tersebut melarikan diri," kata AKP Taufik, Minggu (18/5/2025).
Dijelaskan insiden bermula dari upaya penertiban oleh anggota Satlantas di Pos Polisi Tamanan. Saat itu polisi mendapati dua orang pengendara motor tanpa helm. Saat dihentikan, pengendara tidak berhenti dan justru kabur, hingga akhirnya dilakukan pengejaran oleh polisi. Saat di Desa Tanjungsari pelanggar lalin menabrak seorang wanita yang hendak berbelok.
"Pengendara motor berinisial H, mengendarai Honda Beat merah putih, menabrak seorang perempuan berinisial S yang saat itu hendak belok dari gang. Jadi, yang menabrak bukan anggota polisi, tetapi pengendara yang kabur dari pemeriksaan," imbuhnya.
Sementara itu, berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan saksi, polisi memastikan anggota di lapangan justru membantu proses evakuasi korban, memanggil ambulans dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kami imbau kepada masyarakat untuk tidak langsung mempercayai informasi yang belum tentu benar di media sosial. Saring sebelum sharing, karena bisa menimbulkan kesalahpahaman publik," jelas AKP Taufik.
Saat ini seluruh korban yang terlibat kecelakaan lalu lintas telah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan medis. Korban dalam kondisi sadar dan mengalami luka ringan.
"Pengendara H juga telah mengakui bahwa dirinya yang menabrak dan alasannya melarikan diri karena takut saat melihat polisi, sebab memang telah melakukan pelanggaran," jelasnya.
(auh/abq)