Sabtu pagi yang sejuk di Desa Pudak Wetan, Kecamatan Pudak, Kabupaten Ponorogo terasa berbeda dari biasanya. Di antara deretan tanaman hijau yang tumbuh subur, tampak sosok berpakaian dinas lengkap berdiri di tengah sawah. Tampak Kapolres Ponorogo AKBP Andin Wisnu Sudibyo, yang tengah blusukan meninjau langsung lahan pertanian milik warga setempat.
Didampingi sejumlah pejabat Polres seperti Kabag SDM Kompol Suwito serta jajaran Polsek Pudak, kehadiran AKBP Andin bukan sekadar kunjungan seremonial. Ia ingin memastikan bahwa program ketahanan pangan benar-benar menyentuh akar rumput.
"Lahan pertanian seperti inilah yang menjadi ujung tombak ketahanan pangan. Kita harus pastikan masyarakat dan aparat desa mendapatkan dukungan penuh," ujar AKBP Andin saat berbincang di tengah hamparan sawah milik Hadi Suparnun, warga yang selama ini aktif mengelola pertanian di kawasan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Ponorogo dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Menurut AKBP Andin, ketahanan pangan bukan hanya soal swasembada, tetapi juga tentang sinergi antar-lembaga.
"Kegiatan ini bentuk nyata kolaborasi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat. Kita semua punya tanggung jawab menjaga kestabilan pangan, terutama di daerah seperti Pudak yang potensial di sektor pertanian," tegasnya.
Usai meninjau lahan, kegiatan dilanjutkan dengan sarasehan di rumah Kepala Desa Pudak Wetan. Di sana, Andin memberikan arahan kepada anggota Polsek Pudak dan perangkat desa. Ia mendorong mereka agar terus hadir dan terlibat aktif dalam pemberdayaan pertanian lokal.
"Polsek bukan hanya soal keamanan, tapi juga bagian dari solusi kesejahteraan masyarakat. Jika pertanian kuat, masyarakat pasti sejahtera," tuturnya.
Hadi Suparnun, pemilik lahan yang dikunjungi, mengaku senang dan bangga atas perhatian dari Kapolres. "Baru kali ini lahan saya dikunjungi langsung Kapolres. Kami merasa dihargai, semoga ke depan pertanian di sini bisa lebih maju," kata Hadi dengan mata berbinar.
Kunjungan ini diharapkan bukan sekadar simbolis. AKBP Andin berharap kegiatan ini bisa menjadi pemantik semangat baru bagi warga dan aparat desa untuk terus mengembangkan potensi pertanian sebagai penopang utama ketahanan pangan di Ponorogo.
"Ini bukan akhir, justru awal dari langkah bersama. Kita ingin Desa Pudak Wetan dan kecamatan lainnya menjadi contoh sukses ketahanan pangan berbasis komunitas," tutup Andin dengan senyum optimis.
(irm/abq)