Wakapolda Jatim Brigjen Pol Pasma Royce mengecek langsung satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) dan lahan untuk pembangunan gudang ketahanan pangan di Mojokerto. Gudang ketahanan pangan ini bakal untuk menyimpan hasil panen masyarakat.
Pasma meninjau lapangan di Desa Sumbertebu, Bangsal, Mojokerto sebagai tempat pembangunan gudang ketahanan pangan. Lapangan tersebut aset SPN Polda Jatim. Rencananya, gudang dibangun seluas 354x140 meter persegi.
Dalam peninjauan ini, Pasma didampingi Kepala Biro Logistik (Karolog) Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, sejumlah PJU Polda Jatim, serta Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirmanto menjelaskan, gudang ketahanan pangan ini untuk menampung hasil panen para petani di Kabupaten Mojokerto. Gudang ini juga membantu Bulog apabila gudang mereka over kapasitas.
"Membantu Bulog jika gudangnya mengalami over kapasitas," terangnya, Kamis (15/5/2025).
Selanjutnya, Pasma dan rombongan mengecek peralatan SPPG di Aspol Blok E Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jatim, Bangsal, Mojokerto. Dapur umum ini siap menyuplai makan bergizi gratis (MBG) bagi para siswa di 13 SD dan 3 desa di Kecamatan Bangsal.
Peletakan batu pertama pembangunan SPPG ini dilakukan Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto pada Kamis (13/2). Dapur umum ini dibangun di atas lahan 1.523 meter persegi. Sedangkan luas bangunannya 400 meter persegi. Kapasitas dapur umum ini mencapai 3.299 porsi MBG.
Perencanaan dan pembangunannya dikerjakan PT Guna Bangun Perkasa. SPPG Polda Jatim pertama ini juga dilengkapi 2 kendaraan untuk pengiriman MBG yang mampu menjangkau sasaran dalam 30 menit.
Kepala Bulog Cabang Mojokerto Muhammad Husin mengapresiasi rencana Polda Jatim membangun gudang ketahanan pangan di Desa Sumbertebu. "Ini adalah salah satu bentuk komitmen Polda Jatim dalam mendukung ketahanan pangan," tandasnya.
(dpe/abq)