Emak-emak Bhayangkari Bojonegoro Panen Sayuran di Lahan P2L

Emak-emak Bhayangkari Bojonegoro Panen Sayuran di Lahan P2L

Ainur Rofiq - detikJatim
Sabtu, 10 Mei 2025 16:40 WIB
Emak-emak Bhayangkari Bojonegoro panen di lahan P2L
Emak-emak Bhayangkari Bojonegoro panen di lahan P2L/Foto: Ainur Rofiq/detikJatim
Bojonegoro -

Dalam rangka mendukung ketahanan pangan, emak-emak Bhayangkari di Bojonegoro melakukan panen sayuran di lahan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang berada di halaman belakang Polres Bojonegoro.

Panen kali ini dilakukan di area kebun yang ditanami berbagai jenis sayuran, mulai dari kangkung, kol, cabai hingga aneka tanaman lainnya. Suasana panen berlangsung meriah, dipimpin langsung oleh Ketua Bhayangkari Cabang Bojonegoro, Nea Mario Prahatinto.

Kegiatan panen tersebut menjadi wujud komitmen Bhayangkari dalam mendukung ketahanan pangan berkelanjutan melalui program P2L. Lahan ini dimanfaatkan untuk sumber pangan alternatif, dengan tujuan mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan dan lahan kosong agar menjadi lahan produktif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lahan ini kami manfaatkan untuk ditanami berbagai jenis sayuran. Tentunya ini sejalan dengan program pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan, khususnya di tingkat keluarga," ujar Nea Mario, Sabtu (10/5/2025).

Nea menambahkan, kegiatan panen seperti ini bukan kali pertama dilakukan. Bhayangkari Bojonegoro telah beberapa kali memanen hasil dari lahan yang sama, sebagai bukti keberlanjutan program yang berjalan baik.

ADVERTISEMENT

Selain untuk ketahanan pangan, panen sayuran ini juga menjadi sarana edukasi bagi anggota Bhayangkari agar dapat memanfaatkan lahan kosong di lingkungan polsek maupun sekitar rumah tinggal untuk bercocok tanam sayuran.

"Melalui program P2L ini, kami ingin memberikan contoh pemanfaatan pekarangan maupun lahan kosong yang memberikan manfaat dalam mendukung ketahanan pangan bagi keluarga," imbuh Nea.

Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk memanfaatkan pekarangan rumah dan lahan tak terpakai demi menjaga ketahanan pangan di lingkungan masing-masing.




(irb/hil)


Hide Ads