Bayi di Banyuwangi Lahir Tanggal Cantik Penuh Angka 5 Tanpa Rekayasa

Bayi di Banyuwangi Lahir Tanggal Cantik Penuh Angka 5 Tanpa Rekayasa

Eka Rimawati - detikJatim
Selasa, 06 Mei 2025 14:05 WIB
Bayi di Banyuwangi yang lahir di tanggal cantik penuh angka 5.
Bayi di Banyuwangi yang lahir di tanggal cantik penuh angka 5. (Foto: Istimewa)
Banyuwangi -

Bayi laki-laki di Banyuwangi lahir Senin, 5 Mei 2025 pada pukul 15.55 WIB. Kelahiran bayi di waktu yang penuh angka 5 itu sama sekali tidak direkayasa.

Kelahirannya normal tanpa sesar, tanpa induksi. Bukan cuma itu, sang bayi juga lahir di tanggal dan bulan yang sama dengan ulang tahun pernikahan orang tuanya.

Anak dari pasangan muda Ryo Eka Cipta Wijaya dan Aqta Stivian Putri, warga Gambiran Banyuwangi itu diberi nama Roshan Baron Lakiswara Wijaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sebagai ayahnya sangat bahagia karena neneknya juga lama menunggu pengen punya cucu. Kebetulan lahir cowok, tampan, dan normal di tanggal cantik," kata Ryo, Selasa (6/5/2025).

Dia mengaku tidak merencanakan apalagi merekayasa proses kelahiran bayinya. Putra pertamanya itu lahir normal tanpa sesar.

ADVERTISEMENT

Yang lebih mengejutkan lagi bagi Ryo adalah tanggal kelahiran putranya yang juga merupakan tanggal pernikahannya dengan Aqta, istrinya.

"Ini lahir normal karena kami nggak mempersiapkan. Selain itu, 5 Mei itu bertepatan dengan tanggal pernikahan pada 5 Mei tahun 2024 lalu," tegas Ryo.

Bukan cuma itu saja, bayi Roshan yang lahir di tanggal yang identik angka 5 itu entah bagaimana juga sangat berkaitan dengan angka lahir kedua orang tuanya.

Ryo, sang ayah lahir di pada tahun 1995. Sedangkan Aqta, ibunya lahir pada tahun 2005.

Ryo dan Aqta pun menjelaskan arti nama untuk bayi mereka yang memiliki makna dalam. Yakni tentang seorang pemimpin yang bijaksana.

"Ada makna tertentu kalau Roshan itu adalah seorang pria bercahaya, raja yang bijaksana, cerdas bertanggung jawab terhadap umatnya, diciptakan agar bisa berjaya," jelas Ryo.

Sementara itu, bidan pembantu Tatiek Setyaningsih yang turut membantu kelahiran bayi di tanggal unik tersebut memastikan bahwa tidak ada rekayasa dalam kelahiran.

"Bayi yang lahir di tanggal cantik ini lahir normal dari vase ke vase semuanya normal tanpa ada campur tangan yang membuat dia harus lahir di tanggal sekian," tambah Tatiek.

Ia menjelaskan, proses kelahiran dengan induksi atau dengan sengaja berupaya melahirkan itu sudah ditiadakan dan tidak diberikan izin.

"Termasuk tanpa ada induksi karena saat ini tidak boleh ada persalinan dengan cara itu," terang Tatiek.

Kelahiran bayi itu di tempat praktik mandiri milik Bidan Tatiek berlangsung lancar. Bayi Roshan lahir dengan berat badan 7,5 kilogram dengan panjang badan 51 centimeter.




(dpe/hil)


Hide Ads