Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya mencatat ada 59 kejadian kebakaran sepanjang Januari-April 2025. Kebakaran didominasi terjadi di objek bangunan.
"Total penanganan kebakaran (Januari-April) tahun 2025 sebanyak 59 kali. Terjadi di 36 objek bangunan, 5 kendaraan, serta 18 objek non bangunan seperti alang-alang, sampah, dan lainnya," ujar Kabid Pemadam Kebakaran Kota Surabaya Wasis Sutikno, Senin (5/5/2025).
Wasis juga merinci penyebab dari terjadinya kebakaran tersebut cukup beragam. Namun sepanjang tahun 2025 banyak didominasi karena listrik dengan 25 kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gudang Besi Tua di Surabaya Ludes Terbakar |
"Selanjutnya ada 17 kejadian kebakaran karena api terbuka (korek api, puntung rokok, dan lainnya) serta 17 kejadian lain yang penyebabnya masih dalam penyelidikan," terangnya.
Selain itu akibat puluhan kejadian kebakaran tersebut, tercatat tujuh orang korban mengalami luka-luka dan ada dua korban yang meninggal dunia. Kerugian materiilnya pun cukup fantastis.
"Taksiran kerugian (materiil) sekitar Rp11,6 miliar," ucap Wasis.
Pihaknya pun menyampaikan beberapa imbauan kepada masyarakat di Kota Surabaya untuk turut mencegah terjadinya kebakaran, termasuk saat datangnya musim kemarau.
"Kami mengimbau masyarakat selalu memastikan peralatan listrik dalam kondisi baik, tidak membuang puntung rokok sembarangan, juga segera melaporkan jika melihat kebakaran," imbaunya.
(auh/abq)