Kapal pengangkut ikan, KM Titipan Ilahi terbakar di Perairan Kabupaten Sumenep. Titipan Ilahi terbakar hebat setelah beberapa jam berlayar dari Pelabuhan Pantai Boom Banyuwangi menuju Pulau Sapeken Sumenep.
Camat Sapeken, Moh Amin mengatakan kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Pantai Boom Banyuwangi sekitar pukul 00.30 WIB, Sabtu(19/4/2025) menuju Pelabuhan Sapeken Sumenep.
Di titik koordinat kurang lebih 40 mil dari daratan Banyuwangi sekitar pukul 05.00 WIB, Kapten kapal Porkani melihat ada percikan api di deck atas dari knalpot mengenai tripung gabus ikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Capt Porkani sedang berada di sisi kiri kapal melihat pada deck atas kapal tepatnya kenalpot atas mengeluarkan percikan api sehingga atas kejadian tersebut Tripung Gabus ikan mengalami kebakaran dan merembet ke lambung kiri kapal" kata Camat Sapeken, Moh Aminullah saat dikonfirmasi.
![]() |
Kapten bersama 5 ABK berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Kemudian tripung gabus ikan didorong ke laut menggunakan kayu. Dan akhirnya berkat keberanian para ABK, api berhasil dipadamkan.
"Api berhasil dipadamkan dengan membuat semua gabus ikan ke laut sambil api disiram dengan air," kata Lulung, warga Sapeken.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, meski kerugian materi diperkirakan 100 juta lebih.
Setelah padam, kapal milik Rahim warga Pulau Pagerungan Besar Sapeken, kemudian melanjutkan perjalanan ke Pulau Kecamatan Sapeken dan tiba di Pelabuhan Sapeken sekitar pukul 16.00 WIB.
Mereka datang bersama kapten dan 5 ABK masing-masing Taher, Jainul, Eli, Husni dan Eri.
(abq/fat)