Enam jenazah korban longsor penumpang Toyota Innova di jalur Pacet-Cangar di kawasan wisata Watu Lumpang, Kecamatan Pacet, Mojokerto telah dievakuasi. Kini enam jenazah menjalani proses identifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Hasa Bata Kota Batu pada Jumat (4/4/2025).
"Untuk yang dari Batu, hari ini sudah menemukan 6 jenazah lagi yang baru. Nah, ini masih dalam proses identifikasi, pembersihan. Kami ingin memastikan ini untuk pemberitahuan kepada keluarga korban," ujar Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata, Jumat (4/4).
Ia mengatakan bahwa 6 jenazah yang telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Kota Batu ditemukan di dalam mobil Inova dengan pelat nopol Sidoarjo. Proses evakuasi enam jenazah memakan waktu karena kondisi kendaraan terjepit batu dan pohon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang jelas ini diambil dari satu mobil yang kondisinya tadi mobil Innova ini terjepit. Ini agak menyulitkan dari tim-tim lapangan sehingga kita harus melakukan pemotongan-pemotongan. Mobil ini sudah dibawa oleh lumpur, kemudian tercepit oleh pohon maupun batu," kata Andi.
"Nah proses evakuasi ini tadi agak rumit, jadi agak lama. Proses untuk melakukan evakuasi korban dan kendaraan agak cukup lama. Kami harus melakukan pemotongan beberapa bagian, hampir 40% tadi struktur kendaraan harus kami bongkar," ujarnya.
Sementara Kabiddokkes Polda Jatim Kombes Pol Dr. dr. Mohammad Khusnan Marzuki menambahkan bahwa 6 korban longsor yang ada di RS Bhayangkara Hasta Brata ini terdiri dari 2 anak berusia 2 tahun dan 6 tahun, kemudian 1 wanita dewasa dan 3 laki-laki dewasa.
"Ada 5 fase yang dilakukan, mulai dari fase TKP, kemudian posmortem atau mortem, kemudian rekonsiasi dan pencocokan terakhir," ujar Marzuki.
"Kemudian di Mojokerto ada 4 yang teridentifikasi. Tadi malam ada 1 yang sudah dibawa keluarga dan 3 sudah menjalani identifikasi tadi pagi," imbuhnya.
1 Jenazah yang telah dibawa keluarga adalah jenazah Masjid Zatmo Setio (30). Jenazah Masjid telah dimakamkan di TPU Dusun Paseban, Desa Kloposepuluh, Sukodono, Sidoarjo
(dpe/iwd)