Wagub Emil Koordinasikan Kelancaran Arus Balik di Bandara Juanda

Wagub Emil Koordinasikan Kelancaran Arus Balik di Bandara Juanda

Faiq Azmi - detikJatim
Jumat, 04 Apr 2025 00:05 WIB
Wagub Jatim Emil Dardak meninjau kesiapan menyambut arus balik Lebaran 2025 di Bandara Juanda.
Wagub Jatim Emil Dardak meninjau kesiapan menyambut arus balik Lebaran 2025 di Bandara Juanda. (Foto: Istimewa)
Surabaya -

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak meninjau kesiapan arus balik pemudik di Bandara Internasional Juanda. Dia berkoordinasi dengan GM Angkasa Pura terkait hujan deras disertai angin kencang yang menyebabkan pohon tumbang menimpa sejumlah kendaraan di bandara itu.

"Kami juga menanyakan kepada Pak GM Angkasa Pura bagaimana kemarin dengan 6 unit mobil yang terkena pohon. Ternyata seluruh pihak termasuk pengelola parkir sudah mengambil langkah mitigasi memotong pohon dan dahan-dahan tapi anginnya memang luar biasa kencang," kata Emil, Kamis (3/4/2025).

"Pengelola parkir juga sudah memberikan kompensasi kepada kendaraan yang terdampak," sambung Emil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perihal jalan rusak akibat banjir Emil mengatakan bahwa banjir itu tidak terjadi di dalam bandara tapi di akses masuk yang sebelumnya tidak pernah terjadi. Banjir itu menurutnya imbas cuaca sangat ekstrem. Dia pastikan akan dilakukan modifikasi cuaca seperti Nataru 2024.

"Ramai juga terjadi berita soal banjir, bahwa banjir itu tidak terjadi di dalam tapi terjadi di akses masuk, nah genangan ini untuk mobil tapi beberapa motor terdampak. Pertanyaan kami, apakah terjadi sebelumnya? Tentu hampir tidak pernah. Ini memang disebabkan cuaca yang sangat ekstrem," kata Emil.

ADVERTISEMENT

Emil juga bercerita bahwa BPBD sudah berupaya membantu memompa untuk mengurangi ketinggian air. Ia juga akan mencoba berkomunikasi dengan Bupati Sidoarjo untuk mencari di mana titik-titik rawan dan solusi penanganan banjir.

"Kemarin BPBD juga sudah berupaya membantu memompa mengurangi ketinggian air agar segera surut. Nanti kami coba komunikasi dengan Bupati Sidoarjo untuk cari titik titik rawannya di mana saja. Apa ini bisa ditangani? Pemerintah tidak berhenti mencoba berikhtiar dan dari setiap kejadian kami akan perbaiki," ujar Emil.

Tidak hanya itu, Emil juga meninjau jalan pintu keluar T2 bandara yang sempat tergenang air hingga mengalami kerusakan jalan berlubang. Dirinya langsung berkoordinasi dengan Dishub untuk segera memasang penanda jalan berupa water barier pada titik rawan tersebut sebagai bentuk antisipasi awal.

"Alhamdulillah titik genangan di pintu keluar juga sudah surut, ini kerusakan yang ada harus diberi penanda agar tidak membahayakan pengendara," sebutnya.

Mantan Bupati Trenggalek itu juga menuturkan bahwa Jawa Timur menjadi provinsi yang memberangkatkan pemudik terbesar kedua setelah Jawa Barat dan menjadi tempat menerima pemudik kedua terbesar setelah Jawa Tengah sehingga kepadatan arus balik mulai terjadi di semua moda tranportasi darat, udara, laut, dan kereta api.

"Hari ini sudah mulai terasa kepadatan arus balik penerbangan dari surabaya ke destinasi dimana-mana itu penuh, saya juga itu kembali dari jakarta ke sini pesawatnya penuh karena itu tadi kita adalah pengirim dan penerima pemudik terbesar kedua sumbangannya kurang lebih seperempat dari total arus mudik se-indonesia," tutur Emil.

Sebagaimana diketahui puncak arus balik mudik Lebaran 2025 diperkirakan terjadi Kamis ini hingga esok pada 5 hingga 8 April 2025. Untuk itu beberapa kebijakan telah disiapkan sebagai upaya Pemprov Jatim memastikan perjalanan arus balik masyarakat berlangsung aman, lancar, dan menyenangkan.

Oleh karenanya, Emil menghimbau para pemudik yang hendak kembali ke daerah pekerjaannya agar bisa datang lebih awal di bandara juanda karena segala fasilitas di bandara sudah tersedia baik itu tenan makanan, tempat istirahat, dan lainnya.

Hal ini menurutnya dapat membantu agar masyarakat dapat terhindar dari antrean panjang yang berpotensi mengakibatkan ketertinggalan pesawat.

"Jadi jangan takut bosan kalau tiba lebih awal di bandara lebih baik daripada nanti kena antrian panjang. Walaupun semua sudah dioperasikan semaksimal mungkin, meja check in, semua security sudah dimaksimalkan, ya mudah mudahan lancar," tutup Emil.




(dpe/fat)


Hide Ads