Seorang pria paruh baya ditemukan tewas dalam kondisi tersangkut pagar rumahnya sendiri di Sidoarjo, Kamis (3/4/2025) sore. Korban diketahui bernama Achmad Rifa'i (45), seorang karyawan swasta yang tinggal di Perumahan Sidokare Indah.
Kapolsek Sidoarjo Kota, Kompol Heri Setyo Susanto membenarkan kejadian itu. Pihaknya menerima laporan adanya seorang warga yang ditemukan meninggal dalam kondisi tersangkut di pagar rumahnya sendiri.
"Memang benar ada penemuan seseorang meninggal yang ditemukan menyangkut di pagar rumahnya. Kemudian petugas segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujar Heri kepada detikJatim, Kamis (3/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut keterangan saksi bernama Maksum (67) yang merupakan tetangga korban, korban pertama kali diketahui sekitar pukul 16.15 WIB.
"Saya sedang menyapu halaman depan rumah, lalu melihat ada seseorang tersangkut di pagar. Setelah saya lihat lebih dekat, ternyata itu Pak Rifa'i, pemilik rumah," kata Maksum.
![]() |
Sebelumnya, saksi sempat melihat korban Kamis pagi sekitar pukul 08.00 WIB sedang mengendarai sepeda pulang ke rumahnya. Sekitar satu jam kemudian, korban terlihat sedang memperbaiki lampu emergency yang terpasang di dinding bagian atas rumahnya.
Mengetahui kejadian ini, Maksum segera menghubungi keluarga korban yang saat itu sedang berada di Kediri. Ia juga melaporkan kejadian itu ke warga sekitar dan pihak kepolisian.
Tim kepolisian dari Polsek Sidoarjo Kota bersama Unit Identifikasi Polresta Sidoarjo segera melakukan olah TKP. Setelah itu jenazah dievakuasi ke RS Pusdik Porong untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian," tambah Kompol Heri.
Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan sejumlah barang milik korban, di antaranya tas ransel dan tas selempang merek Eiger, sejumlah uang tunai, makanan, serta berbagai barang pribadi lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih terus mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi untuk mengetahui kronologi lengkap peristiwa tragis tersebut.
(dpe/fat)