8 Ribu Pelanggan Alami Listrik Mati Akibat Balon Udara Tersangkut di Malang

8 Ribu Pelanggan Alami Listrik Mati Akibat Balon Udara Tersangkut di Malang

Muhammad Aminudin - detikJatim
Rabu, 02 Apr 2025 09:30 WIB
Tangkapan layar video balon udara tersangkut kabel listrik di Malang
Tangkapan layar video balon udara tersangkut kabel listrik di Malang. Foto: Dok. Istimewa
Malang -

Balon udara berukuran besar tersangkut saluran kabel listrik di Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Akibatnya, saat kejadian tersebut, sekitar 8 ribu pelanggan mengalami listrik mati.

Asman Keuangan dan Umum PLN UP3 Malang Bintara Situmorang mengatakan, listrik padam mulai dari kawasan Jalan Arumdalu, Songgoriti, Kota Batu, hingga Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

"Kami mendapat laporan padam itu pada Selasa (1/4/2025) pukul 05.59 WIB-06.04 WIB. Perhitungan kami saat listrik padam itu ada sekitar 8 ribu pelanggan yang terdampak," kata Bintara kepada detikJatim, Rabu (2/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bintara menyampaikan, kejadian ini diketahui setelah pihak PLN mendapat laporan adanya listrik padam. Dari situ, petugas PLN turun ke lokasi untuk melakukan penelusuran penyebab listrik padam.

"Kemudian pada sekitar jam 7 kami menemukan penyebab listrik padam. Kami mendapat laporan jika ternyata ada balon udara yang tersangkut jatuh di rumah warga Pujon," ujarnya.

ADVERTISEMENT

"Ketika dicek ternyata balon yang terbakar mengenai jaringan sehingga menyebabkan percikan api dan terbakar, sehingga proteksi jaringan listrik bekerja. Bersyukur tidak ada kerusakan peralatan listrik, sehingga listrik dapat segera normal kembali," sambungnya.

Dalam kejadian tersebut, jaringan listrik yang terkena balon udara itu merupakan jaringan listrik untuk menyuplai sampai ke kawasan Pujon. Sehingga pemadaman listrik terjadi dengan jangkauan yang cukup luas hingga sekitar 8 ribu pelanggan.

Sebelumnya, balon udara berukuran besar tersangkut di saluran kabel listrik Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Selasa (1/4/2025). Kapolsek Pujon, Iptu Sugihartono mengonfirmasi bahwa insiden tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB.

"Jadi peristiwa ini nggak dilaporkan ke kami. Setelah kami mengetahui informasi tersebut, petugas kepolisian langsung kami datangkan ke lokasi. Dari informasi warga sekitar, itu terjadi pada pukul 07.00 WIB," kata Sugihartono.

Balon udara yang tersangkut di kabel listrik diduga berasal dari wilayah Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, bukan dari Kecamatan Pujon. Warga yang khawatir dengan situasi tersebut sempat menghubungi petugas PLN untuk melakukan pemadaman sementara guna menghindari risiko korsleting atau kebakaran.




(irb/fat)


Hide Ads