Memasuki H-1 lebaran, jalur mudik Gresik menuju Lamongan atau sebaliknya terpantau lengang. Kendaraan yang melintas didominasi kendaraan pribadi.
Pantauan detikJatim, hanya kendaraan roda dua dan roda empat mulai melintas di Jalan penghubung Gresik dan Lamongan. Tidak ada kepadatan maupun kemacetan.
Mulai exit tol Kebomas kemudian Bunder hingga Duduksampeyan ramai lancar. Pembatasan truk beroperasi pada sejak Senin, kemarin, membuat arus lalu lintas lancar tanpa kendala.
Kondisi jalan yang sudah dibeton dan lebar, dimanfaatkan oleh para pemudik yang melintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jalan raya Duduksampeyan, selain menghubungkan Lamongan, jalan ini juga menjadi akses menuju Tuban, hingga Semarang.
"Alhamdulilah lancar, ini mau pulang ke Tuban," kata Roy Rudiyanto, pemudik asal Probolinggo usai istirahat di Masjid Ahmad Dahlan Bunder, Minggu (30/3/2025).
Roy mengaku baru bisa mudik ketika malam takbir lantaran baru bisa libur hari ini. Terlebih, ia tak ingin mengalami kemacetan karena banyak pemudik pulang pada H-2 Jumat lalu.
"Apalagi anak-anak saya masih puasa pas siang," tambahnya.
Pemudik yang melintas bisa memanfaatkan pos pelayanan mudik Polres Gresik di depan pintu masuk Masjid Ahmad Dahlan. Begitu juga dengan toko ritel modern yang memiliki tempat parkir yang luas seperti yang ada di Ambeng-ambeng.
Sejumlah rumah makan besar di Jalan Raya Duduksampeyan seperti warung Si Mbok hingga Muphus tutup selama lebaran. Pemudik bisa menjajal kuliner lain yang tak kalah enak di wilayah Duduksampeyan Gresik.
(ihc/iwd)