Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut ada 3.500 SPKLU yang disiapkan untuk mudik. Hal ini untuk memudahkan pemudik yang menggunakan mobil listrik.
Bahlil mengatakan persiapan bahan bakar untuk PLN naik. Baik batu bara, gas, solar rata-rata cadangan di atas 20 hari.
"Overall gak ada masalah. Transmisi nggak ada masalah, semua on," kata Bahlil kepada wartawan di TBBM Surabaya Grup, Selasa (25/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, PLN tetap harus meningkatkan kesiapsiagaan karena prediksi pengguna mobil listrik tahun ini naik 5-6 kali lipat. Jumlah ini perlu diantisipasi untuk menghindari terjadinya penumpukan kendaraan di lokasi pengisian daya
"Mau tidak mau harus membuat SPKLU secara masif. Kami siapkan SPKLU sekitar 3.500 dengan space 26 per km per 1 SPKLU," jelasnya.
Bahlil mengatakan 3.500 SPKLU itu untuk menjamin pemudik yang menggunakan mobil listrik dapat melakukan pengisian. Selain itu aplikasi juga dapat digunakan untuk mengecek lokasi SPKLU yang kosong dan tersedia untuk mengisi daya.
Selain ketersediaan infrastruktur, PLN juga menyiagakan 1.600-1.700 petugas yang siaga melayani SPKLJ. Selain itu ada empat mobil pengisi daya yang akan dikerahkan saat terdapat mobil listrik yang mogok karena kehabisan baterai.
"Khusus menyangkut PLN di wilayah Jatim, Alhamdulillah kapasitas 10 GW tagihannya 6,5 GW. Puncak hari raya turun 4,5 GW cadangannya sekitar 50%," pungkasnya.
(ihc/ihc)