Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Kediri. Bencana hidrometeorologi itu membuat satu orang meninggal dan luka.
Angin kencang tersebut mengakibatkan sebuah pohon di Desa Adan-Adan, Gurah, tumbang. Pohon tumbang itu menimpa pengendara motor yang sedang melintas.
"Yang tumbang pohon jenis cemara dengan diameter 50-60 cm. Roboh lalu menimpa pengendara sepeda motor," ujar Kalaksa BPBD Kabupaten Kediri Djoko Sukrisno. Senin (24/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengendara motor asal Nganjuk tersebut, M Farid Prasetyo, meninggal dunia di tempat. Sementara satu korban lainnya warga Kecamatan Kunjang Bernama Tamariska mengalami luka berat.
Djoko mengungkapkan korban meninggal dievakuasi dan disemayamkan di RSUD SLG. Sementara korban luka berat langsung dilarikan ke RS Kabupaten Kediri untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Pohon tumbang disebabkan karena faktor cuaca. Sore tadi angin memang kencang," imbuh Djoko.
Setelah korban dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit, BPBD Kabupaten Kediri berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Adan-Adan melakukan penanganan pohon yang tumbang. Sekitar pukul 17.00 WIB pohon tumbang tadi selesai ditangani dan arus lalu lintas kembali lancar.
Dengan kondisi cuaca ekstrem saat ini, Djoko mengingatkan masyarakat untuk terus mengupdate informasi cuaca dari BMKG dan berhati-hati saat beraktivitas di luar ruangan.
"Misalkan hujan deras, harus mencari tempat yang aman untuk berteduh," pungkas Djoko.
(abq/iwd)