Momen puasa Ramadan dimanfaatkan oleh Polres Trenggalek dengan menggelar tadarus dan istigasah bersama. Selain itu polisi juga menggelar santunan untuk anak yatim piatu.
Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranudikarta mengatakan santunan yang digelar di Masjid Baitul Muttaqin tersebut diikuti oleh 50 anak yatim piatu dari berbagai sejumlah kecamatan.
"Alhamdulillah jajaran Polres Trenggalek bisa hadir bersama anak-anak ini. Kita berbagi dan berdoa, semoga kasih sayang Allah selalu menyertai anak-anak ini dan kita semua," kata AKBP Indra, Senin (10/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya santunan ini sengaja digelar agar kebahagiaan dan keceriaan Ramadan juga menyertai anak-anak yatim piatu. Tumbuh kembang mereka yang hanya didampingi oleh salah satu orang tuannya harus sudah sewajarnya menjadi kepedulian bersama.
Kapolres Indra memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh anak-anak yang hadir untuk terus semangat hingga berhasil menggapai cita-citanya.
"Semoga anak-anak bisa terus semangat belajar dan berhasil meraih cita-citanya. Kelak merekalah yang akan menjadi penerus kita semua," ujarnya.
Selain santunan pihaknya juga menggelar doa bersama atau istigasah dan tadarus Al-Quran yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Trenggalek KH Jamaludin Malik.
Indra mengajak seluruh komponen masyarakat untuk berlomba-lomba mengisi bulan Ramadan dengan kegiatan positif, sehingga keamanan dan ketertiban Trenggalek terus terjaga.
"Jangan berbuat yang aneh-aneh apalagi melanggar hukum. Ramadan adalah momentum kita untuk merefleksikan diri untuk berbuat lebih baik," imbuhnya.
(abq/iwd)