Rumah Potong Hewan (RPH) Surabaya menyiapkan pasokan daging sapi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat Ramadan, terutama jelang Idul Fitri. Sebab, diprediksi akan terjadi peningkatan permintaan pada pekan keempat Ramadan.
Direktur Utama PD RPH Surabaya Fajar Arifianto menyebut, pihaknya akan menambah stok daging sapi. Jika biasanya atau di hari normal ada 150 ekor sapi yang dipotong, nantinya akan ditambah hingga 250 ekor sapi.
"Tiap hari normalnya tersedia 20 ton daging untuk masyarakat Surabaya. Diperkirakan H-5 jelang Lebaran ada peningkatan permintaan. Insyaallah dengan kesiapan pasokan sapi harapan kami harga daging di Surabaya tidak mengalami inflasi atau lonjakan kenaikan harga," ujar Fajar, Selasa (4/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan, daging sapi dari RPH Surabaya setiap harinya dikirimkan ke sejumlah pasar tradisional hingga distributor untuk sampai ke tangan masyarakat.
"Distribusi dan lainnya urusan pedagang dan distributor daging yang mengambil daging dari hasil pemotongan RPH yang terjamin aman, sehat, utuh, dan halal," katanya.
Kendati demikian, ia memastikan bahwa harga daging sapi yang beredar di pasaran saat ini tidak mengalami lonjakan. Yakni sekitar Rp 115.000 per kilogram untuk jenis daging kelas 1.
"Awal puasa relatif stabil terkendali, harga terpantau normal tidak ada lonjakan," ucapnya.
Masyarakat juga tak perlu khawatir sebab sapi-sapi yang dipotong di RPH Surabaya juga dinyatakan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
"Alhamdulillah Surabaya karena bukan peternakan tidak terdampak PMK tapi kami tetap antisipasi. Saat ini di RPH Surabaya aman," pungkas Fajar.
(hil/iwd)