Kegiatan #DemiIndonesia Mandiri Pangan tidak hanya momen syukur atas hasil panen yang melimpah tetapi juga wadah mempererat hubungan antara pemerintah, petani, dan masyarakat. Bukan cuma hasil panen, di acara ini juga dihadirkan Ekonomi Kreatif (Ekraf) dan Jajanan Lokal.
#Demi Indonesia Mandiri Pangan menampilkan pameran hasil bumi lokal, produk UMKM, jajanan tradisional, juga inovasi di bidang pertanian sebagai upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan yang menjadi salah satu program unggulan dari Prabowo-Gibran.
Ketahanan pangan menjadi pilar penting dalam mewujudkan Indonesia Emas 2025 melalui Asta Cita. Ketahanan pangan sendiri bisa terwujud melalui swasembada pangan. Presiden Prabowo yakin swasembada pangan dapat dicapai 4 hingga 5 tahun ke depan karena telah mempelajarinya bersama pakar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus mampu memproduksi dan memenuhi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia. Saya sudah mempelajari bersama pakar-pakar yang membantu saya, saya yakin paling lambat 4 sampai 5 tahun kita akan swasembada pangan, bahkan kita siap menjadi lumbung pangan dunia," ujar Prabowo beberapa waktu lalu.
Presiden dan jajaran menteri turut hadir dalam acara #DemiIndonesia Mandiri Pangan yang jadi bagian upaya mempromosikan produk lokal ke pasar yang lebih luas. Hasil panen yang dipamerkan juga bisa menjadi inspirasi bagi sektor pertanian di daerah lain yang akan dipublikasikan secara masif melalui platform digital detikcom.
Acara #DemiIndonesia Mandiri Pangan akan dihadiri Menteri Koordinator Pangan, menteri di bawah Kemenko Pangan, Gubernur Jawa Timur, Bupati Ngawi, para pemangku kepentingan serta masyarakat Kabupaten Ngawi pada 3 Maret 2025 di Lapangan Pangkur, Kecamatan Pangkur mulai pukul 08.00 WIB.
Bagi yang tidak dapat hadir langsung, acara ini juga bisa disaksikan melalui live streaming di detikcom.
Secara umum, pemerintahan Prabowo menghadirkan pos Kementerian Koordinator Bidang Pangan untuk mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan, sekaligus menjadi daya tolak dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan mengumumkan alokasi anggaran sebesar Rp139,4 triliun untuk mendukung program swasembada pangan pada 2025. Dana itu, akan digunakan untuk berbagai program strategis yang dirancang untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional
Butuhnya peran krusial dari Zulkifli Hasan selaku Menko Bidang Pangan yang berkolaborasi dengan kementerian dan instansi terkait lainnya untuk mewujudkan impian inovatif ini, sebagaimana banyak potensi hasil bumi Indonesia yang dapat diberdayakan lebih maksimal.
Untuk itu, detikcom bekerja sama dengan Kemenko Pangan, Pemkab Ngawi, petani, dan Bulog dalam menyelenggarakan #DemiIndonesia Mandiri Pangan. Program ini menjadi langkah besar dalam mewujudkan swasembada pangan sekaligus selebrasi yang melibatkan seluruh rakyat Indonesia.
#DemiIndonesia Mandiri Pangan persembahandetikcom bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Pangan dan didukung PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Perkebunan Nusantara III (Persero), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk, dan Perum Bulog.
(dpe/fat)