Ucapan Menyentuh Eri Cahyadi Kenang Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro

Ucapan Menyentuh Eri Cahyadi Kenang Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro

Esti Widiyana - detikJatim
Rabu, 26 Feb 2025 11:53 WIB
Eri Cahyadi saat bermain sepakbola bersama Bejo Sugiantoro
Eri Cahyadi saat bermain sepakbola bersama Bejo Sugiantoro/Foto: Tangkapan layar
Surabaya -

Legenda Persebaya Surabaya sekaligus Timnas Indonesia, Bejo Sugiantoro meninggal dunia pada Selasa (25/2) sore. Banyak yang kehilangan sosok Libero yang lekat dengan nomor punggung 5 semasa aktif bermain tersebut. Tak terkecuali Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Eri mengenang sosok Bejo Sugiantoro semasa hidup melalui Instagram pribadinya. Ia mengunggah foto ketika sedang fun football bersama sejumlah mantan penggawa Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Di situ, Eri memberikan caption yang menyentuh. Menurutnya, nama Bejo Sugiantoro akan selalu terpatri dan menginspirasi masyarakat Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Legenda tak pernah benar-benar pergi. Mereka tetap bersama kita dalam kenangan dan jejak yang mereka tinggalkan. Mereka senantiasa hidup dalam kisah yang terus kita ceritakan, dalam karya yang mereka wariskan, dan dalam inspirasi yang terus menghidupkan semangat kita," tulis Eri di Instagram seperti dilihat detikJatim, Rabu (26/2/2025).

Selain mengenang kebersamaan saat fun football, Eri mengaku sempat membicarakan soal sepakbola Surabaya. Terutama potensi-potensi pemain muda di masa depan. Di mata Eri, Bejo telah mengharumkan nama Persebaya dan Surabaya secara luas.

ADVERTISEMENT

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, Hari ini kita semua kehilangan Legenda besar. Bejo Sugiantoro mengembuskan napas terakhirnya. Kita semua mengenal Cak Bejo sebagai libero andal pada masa keemasan Persebaya di era 90-an. Tak hanya mengharumkan nama Surabaya, Cak Bejo yang lekat dengan nomor punggung 5 ini juga menjadi langganan Timnas di masanya. Di level kepelatihan, Cak Bejo juga pernah menjadi bagian dari tim kepelatihan Persebaya," tambahnya.

Eri merasa terhormat pernah berdiskusi kecil dengan Bejo. Dia beserta jajarannya mengucapkan belasungkawa yang mendalam atas perginya sang legenda.

"Suatu kehormatan bagi saya pribadi pernah bertanding di lapangan hijau dan berbincang-bincang soal sepakbola Surabaya. Saya dan Pemkot Surabaya mengucapkan duka cita yang sedalam-dalamnya. Sugeng tindak Cak Bejo. Al Fatihah," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Bejo Sugiantoro meninggal dunia di RS Royal. Sebelum mengembuskan napas terakhir, Bejo sempat fun football di Lapangan SIER bersama sejumlah mantan pemain Persebaya, Selasa (25/2).

Bejo sempat bermain di babak pertama, lalu pingsan di awal babak kedua. Pertolongan pertama sempat diberikan. Bejo disebutkan sempat sadarkan diri, namun Sang Khalik punya rencana yang lebih indah.

Pria yang membawa Persebaya meraih dua gelar Liga Indonesia itu dimakamkan pagi tadi jam 09.00 WIB di Geluran, Sidoarjo. Putra sulungnya sekaligus pemain Persib, Rahmat Irianto tampak mendekap erat foto Bejo hingga menangis di pusara.




(irb/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads