Cek Banjir Kali Lamong, Kapolres dan Wabup Gresik Salurkan Bantuan

Cek Banjir Kali Lamong, Kapolres dan Wabup Gresik Salurkan Bantuan

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Selasa, 25 Feb 2025 18:32 WIB
Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu dan Wakil Bupati Gresik dr Asluchul Alif meninjau lokasi banjir akibat luapan Kali Lamong.
Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu dan Wakil Bupati Gresik dr Asluchul Alif meninjau lokasi banjir akibat luapan Kali Lamong. (Foto: Istimewa)
Gresik -

Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu dan Wakil Bupati Gresik dr Asluchul Alif meninjau lokasi banjir akibat luapan Kali Lamong. Mereka memastikan kondisi warga terdampak aman dan sehat.

Banjir akibat luapan Kali Lamong merendam enam desa di Kecamatan Balongpanggang dan empat desa di Kecamatan Benjeng. Selain melakukan peninjauan, Rovan dan dr Alif juga menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir.

Dokter Alif mengatakan sejak awal banjir terjadi Pemkab Gresik bersama TNI, Polri, dan relawan telah terjun langsung untuk melakukan penanganan darurat termasuk evakuasi warga terdampak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kecamatan Balongpanggang memiliki 8 desa terdampak banjir, tetapi 2 desa sudah surut. Tersisa 6 desa masih tergenang. Sementara di Kecamatan Benjeng ada 4 desa terdampak dan di Kecamatan Driyorejo juga ada 4 desa yang terendam imbas peningkatan debit air Kali Surabaya," ujar dr Alif, Selasa (25/2/2025).

Selain menyalurkan bantuan, dr Alif juga menginstruksikan Dinas Pertanian agar segera mendata lahan pertanian yang mengalami gagal panen akibat banjir. Pendataan ini dilakukan agar Pemkab Gresik dapat memberikan bantuan kepada para petani yang mengalami kerugian.

ADVERTISEMENT

"Dinas Pertanian harus segera mendata jumlah lahan pertanian yang gagal panen, sehingga dapat diberikan bantuan yang sesuai. Namun, perlu dipastikan juga bahwa tidak semua sawah yang terkena banjir mengalami gagal panen," jelasnya.

Pemkab Gresik melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial telah mendirikan dapur umum di Kecamatan Benjeng untuk mendistribusikan makanan ke wilayah terdampak.

"Di Kecamatan Balongpanggang juga ada dapur umum mandiri untuk mengantisipasi kekurangan pasokan makanan. Jika ada kebutuhan tambahan, Pemkab siap memberikan bantuan," imbuh dr Alif.

Selaku Wabup Gresik, dr Alif mengimbau warga agar tetap waspada. Dia juga melarang anak-anak bermain di area banjir demi menghindari risiko kecelakaan.

"Saya mengimbau kepada warga, terutama anak-anak, agar tidak bermain di air banjir guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Kita harus bersama-sama menjaga keselamatan," pesannya.

Usai meninjau lokasi banjir, Rovan dan dr Alif menjenguk Satri (60). Warga Dusun Karangmelati, Desa Jombang itu sempat hanyut di Kali Lamong. Beruntung dia bisa diselamatkan warga dan kini sedang menjalani perawatan di RS Wali Songo, Kecamatan Balongpanggang.

Turut mendampingi kunjungan tersebut, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Balongpanggang, BPBD Gresik, Dinas Kesehatan, serta Dinas Sosial Kabupaten Gresik.




(dpe/iwd)


Hide Ads